Populer Sebagai Hewan Peliharaan, Ternyata Sugar Glider Berpotensi Menularkan Penyakit

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 24 Dec 2021

Bagikan

5 Penyakit Yang Bisa Ditularkan Oleh Sugar Glider

Sugar glider merupakan salah satu binatang peliharaan yang banyak diminati. Bentuknya yang unik menyerupai bajing mempunyai daya tarik tersendiri bagi para pecinta hewan. Namun tahukah Anda, dibalik rupanya yang unik, ternyata sugar glider bisa menularkan beberapa penyakit bagi mereka yang merawatnya. 

Sugar glider mampu menularkan beberapa penyakit ke manusia, karena sugar glider yang telah terinfeksi bakteri, bakterinya bisa masuk melalui minuman atau makanan yang dikonsumsi selepas menyentuh sugar glider. Selain melalui makanan dan minuman, bakteri penyakit dari sugar glider juga bisa menular melalui sentuhan secara langsung.

Apa Itu Sugar Glider?

Sugar glider merupakan sejenis hewan posum yang memiliki postur tubuh kecil. Jika Anda melihat hewan ini mungkin Anda akan mengira sugar glider adalah bajing. Tidak hanya rupanya yang mirip bajing, kemampuannya pun tidak jauh berbeda dengan bajing, seperti mampu melompat di pohon atau melayang udara. Tidak hanya itu, sugar glider juga memiliki perilaku omnivore, nocturnal dan arboreal.

Macam-Macam Penyakit yang Ditularkan Sugar Glider

Sugar glider memang hewan yang sangat unik, namun perlu Anda ingat bahwa sugar glider juga rentan terhadap penyakit. Penyakit dari sugar glider mudah menular ke manusia. Berikut beberapa penyakit yang bisa menular dari sugar glider yang perlu Anda ketahui:

  1. Leptospirosis

Salah satu penyakit yang bisa ditularkan dari sugar glider adalah Leptospirosis. Leptospirosis merupakan penyakit yang ditimbulkan oleh bakteri Leptospira. Bakteri dari sugar glider ini bisa ditularkan melalui sentuhan dengan air atau makanan atau minuman yang Anda konsumsi. Bakteri Leptospira cukup berbahaya, karena bisa merusak ginjal, hati, bahkan kematian.

  1. Diare

Selain penyakit leptospirosis, sugar glider juga bisa menyebabkan diare. Sugar glider yang terserang diare akan menularkan bakteri penyebab gangguan pencernaan. Untuk menghindari kondisi ini sebaiknya hindari memberi makanan sugar glider serangga. Anda bisa menggantikannya dengan buah-buahan yang lebih sehat dan higienis.

Baca Juga: Diare Bikin Dehidrasi, Berikut Ini Cara Membuat Oralit Sebagai Pertolongan Pertama

  1. Penyakit Mata

Penyakit mata pada sugar glider sama halnya dengan penyakit mata yang terjadi pada manusia. Gejala sakit mata pada sugar glider bisa Anda lihat dari matanya yang bengkak, gatal-gatal dan berair. Untuk menghindari penularan sakit mata dari sugar glider, Anda bisa memberikan obat tetes mata pada sugar glider sejak ada tanda-tanda sakit mata pada sugar glider terlihat sebelum bakteri menular kepada Anda.

  1. Hairloss

Hairloss merupakan salah satu penyakit yang bisa menyerang sugar glider. Penyakit hairloss merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri dan jamur yang bisa menyerang tubuh hewan maupun manusia. Sugar glider bisa terkena hairloss akibat dari kandang yang kotor dan tidak dibersihkan. Bakteri dari hewan ini bisa menyebabkan gatal-gatal atau iritasi pada kulit.

  1. Kaki Bengkak

Jika sugar glider mengalami kaki bengkak sebaiknya Anda perlu berhati-hati. Karena kaki bengkak pada sugar glider disebabkan oleh infeksi bakteri. Bakteri bisa tumbuh dan berkembang dengan bebas di kandang yang kotor, sehingga menyebabkan kaki bengkak di sugar glider. Sugar glider yang terserang penyakit ini bisa Anda ketahui jika ada kaki sugar glider itu terlihat seperti pincang saat berjalan. Anda perlu mengetahui tanda-tanda sakit pada kaki sugar glider ini agar Anda lebih berhati-hati.

Itulah beberapa penyakit yang bisa ditularkan oleh sugar glider. Jika sugar glider yang Anda rawat mengalami salah satu penyakit di atas, sebaiknya Anda perlu berhati-hati agar tidak tertular oleh bakteri penyebab penyakit yang dibawa oleh sugar glider. Sebab bakteri dari sugar glider bisa menular melalui sentuhan dan masuk ke dalam makanan atau minuman yang Anda makan. 

Untuk menghindari beberapa penyakit menular di atas Anda, bisa Anda lakukan dengan menjaga kesehatan sugar glider yang Anda rawat. Menjaga kesehatan sugar glider bisa Anda lakukan dengan rutin membersihkan kandang sugar glider 2x dalam seminggu dan memberi makanan yang sehat untuk sugar glider. Selain itu, hindari memberi makanan serangga pada sugar glider, Anda bisa menggantinya dengan buah-buahan yang lebih higienis.

 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Mari Ketahui Daur Hidup Kupu-Kupu Dari Ulat Hingga Bisa Terbang

 

Sumber:

1. Hess, Laurie. Diseases and Syndromes of Sugar Gliders. 2019.

2. The Spruce Pets: 5 Common Sugar Glider Diseases.

Bagikan artikel ini