Tips Kesehatan
Fisioterapi adalah profesi kesehatan yang menggunakan teknik non-invasif untuk menilai, mendiagnosis dan mengobati cedera dan gangguan pergerakan seluruh tubuh.
Fisioterapi dapat dikategorikan ke dalam bidang khusus seperti fisioterapi otot dan tulang, saraf, anak, olahraga, kesehatan wanita, rehabilitasi, dan jantung paru.
Pasien tidak perlu rujukan dokter untuk menemui fisioterapis. Konsultasi dokter dilakukan untuk memastikan tidak ada patah tulang atau sumber nyeri selain otot dan tulang.
Setelah penilaian dan diagnosis dilakukan oleh ahli fisioterapi, perawatan yang terdiri dari terapi manual, latihan, pijat, pendidikan atau teknik elektroterapi dapat diterapkan.
Fisioterapi selalu menggunakan kombinasi teknik perawatan pasif dan aktif untuk meningkatkan kapasitas fungsional seseorang.
Baca Juga: Fisioterapi Cedera Olahraga
Fisioterapis dapat membantu orang dengan masalah nyeri, kekakuan, kelemahan dan disfungsi tulang belakang dan semua sendi, otot, saraf dan ligamen di dalam tubuh.
Kondisi tersebut dapat disebabkan oleh cedera spesifik, postur tubuh yang buruk, maupun penyakit lain yang berhubungan dengan pekerjaan, cedera olahraga, radang sendi, skoliosis, atau tendonitis.
Seorang fisioterapis dapat memberikan rehabilitasi setelah operasi untuk mendapatkan mobilitas, kekuatan, dan fungsi pasca operasi secara lebih optimal. Orang yang menderita stroke dan kondisi neurologis lainnya juga dapat menjalani rehabilitasi fisioterapi untuk memulihkan gerakan.
Fisioterapi juga dapat membantu masalah ketidaknyamanan kehamilan, pulih dari melahirkan, dan masalah lain yang berkaitan dengan kesehatan wanita. Fisioterapi merupakan profesi yang telah dipraktikkan selama bertahun-tahun di Indonesia.
Kini, sudah banyak institusi pendidikan fisioterapi di seluruh Indonesia. Fisioterapi di Indonesia sangat mirip dengan gaya fisioterapi yang dipraktikkan di negara-negara seperti Australia, Amerika, Inggris dan Afrika Selatan. Klinik fisioterapi memiliki beragam terapis dengan berbagai tingkat kualifikasi dan pengalaman.
Pelayanan yang beragam mulai dari perawatan dengan fokus utama berupa latihan yang meningkatkan pemberdayaan, hasil yang lebih tahan lama, dan pencegahan terulangnya cedera, terapi pasif yang menggunakan mesin hingga latihan penguatan berupa program pilates untuk rehabilitasi terutama punggung bawah dan leher, sudah banyak tersedia di Indonesia.
Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.
Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.
Baca Juga: Fungsi dan Manfaat Fisioterapi Bagi Penderita Stroke
Anda mungkin juga tertarik