Beberapa Pilihan Jenis Obat Asam Lambung Di Apotek

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 14 Dec 2021

Bagikan

Beberapa Pilihan Jenis Obat Asam Lambung Di Apotik

Untuk Anda penderita maag, sangat penting untuk mengetahui pilihan obat asam lambung di apotek. Maag merupakan kondisi dimana meningkatnya asam lambung, yang mana cukup sering dialami orang. Kondisi ini bisa mengakibatkan sakit di ulu hati, sehingga penting untuk Anda mengetahui cara meredakannya dengan obat.

Tahukah Anda bahwa jenis obat asam lambung memiliki fungsi dan cara bekerja yang berbeda. Jadi, sudah menjadi keharusan bagi penderitanya untuk dapat membedakan atau mengenali jenis obat tersebut. Asam lambung itu sendiri diproduksi lambung guna mencerna makanan, namun jika produksinya berlebihan bisa menyebabkan gejala refluks.

Dimana asam lambung yang Anda alami naik ke kerongkongan. Asam lambung yang naik ini dapat dikarenakan konsumsi makanan yang tidak cocok, stres, atau merokok. Sehingga, asam lambung dapat menyebabkan gejala seperti bau mulut, nyeri dada, gejala maag, dan heartburn.

Apabila Anda mengalami asam lambung naik lebih dari dua kali dalam satu minggu, maka mungkin itu adalah gejala dari gastroesophageal reflux disease, atau biasa disebut GERD. Maka dari itu, penting untuk Anda mengetahui obat asam lambung di apotek guna dapat meredakan maag dengan cepat dan tepat.

Baca Juga: Wajib Anda Ketahui, Ini Ciri-Ciri Asam Lambung Naik Ke Paru-Paru

Obat Asam Lambung di Apotek

Setiap jenis obat asam lambung bekerja dengan cara berbeda, maka tidak aneh obat ini memiliki banyak jenis. Umumnya, obat asam lambung di apotek mempunyai dosis yang lebih rendah daripada obat dengan resep dokter. Berikut ini pilihan jenis obat di apotek yang dapat Anda ketahui:

  1. PPI atau Proton Pump Inhibitor

PPI merupakan obat asam lambung yang mana memiliki fungsi guna mengurangi asam lambung. Cara kerja obat ini adalah menghambat kinerja sel tubuh yang memproduksi asam lambung. Serta untuk mencegah kerusakan di lambung, obat ini dapat Anda temukan di apotek. Biasanya obat ini dikonsumsi dalam kurun waktu 2 sampai 4 minggu.

Jenis PPI yang diberikan biasanya adalah esomeprazole, omeprazole, lansoprazole, pantoprazole, dan rabeprazole. Beberapa efek samping yang ditimbulkannya adalah pusing, sakit kepala, sakit perut, ruam, tidak enak badan, dan juga sembelit atau diare.

Tak hanya itu, dengan mengonsumsi obat asam lambung jenis PPI ini juga akan berisiko meningkatkan keretakan di tulang belakang, pinggul, dan pergelangan tangan, apabila dikonsumsi dalam waktu jangka panjang.

  1. Antasida

Antasida adalah jenis obat asam lambung di apotek yang selanjutnya. Dimana antasida memiliki cara kerja yang mana menetralkan asam lambung dengan cepat. Maka dari itu, antasida mampu atasi rasa sakit karena asam lambung. Anda dapat memperoleh obat ini tanpa melalui resep dokter.

Beberapa obat antasida yang memiliki kandungan alginate, bisa melindungi dinding lambung Anda. Jika obat asam lambung mengandung alginate, maka sudah sebaiknya dikonsumsi sesudah makan. Sementara itu, obat antasida yang tidak memiliki kandungan alginate bisa dikonsumsi sesudah makan, sedang mengalami gejala asam lambung, atau sebelum tidur.

Antasida biasanya hanya untuk meringankan rasa nyeri, bukan mengobati asam lambung. Beberapa efek samping dari penggunaan antasida adalah seperti diare, sembelit, tidak enak badan, kram perut, dan buang angin. 

  1. H2 Receptor Blocker

Obat asam lambung di apotek satu ini memiliki fungsi untuk mengurangi rasa nyeri. Penghambat histamin atau H2 ini juga dikonsumsi sebagai obat tukak lambung. H2 receptor blocker ini berbeda dengan obat asam lambung di apotek lainnya, yang mana sering memunculkan efek samping.

Walaupun jarang terjadi, terdapat beberapa efek samping yang mungkin bisa terjadi. Efek samping tersebut adalah diare, pusing, ruam, kelelahan, dan sakit kepala. Jenis obat asam lambung H2 receptor blocker yakni seperti ranitidine, cimetidine, famotidine, dan nizatidine. 

Penggunaan obat asam lambung di apotek tergantung dengan kondisi atau tingkat keparahan asam lambung yang dialami. Bila kondisi asam lambung sudah parah, maka sebaiknya periksakan atau konsultasikan kesehatan Anda ke dokter ahli. Agar segera mendapat perawatan dan jenis obat yang tepat. Penting juga untuk Anda ke dokter, jika sudah mengonsumsi obat asam lambung apotek, namun kondisi lambung tidak kunjung membaik.

 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Apa Saja Makanan Untuk Asam Lambung? Simak Di Sini

 

Referensi:

1. Healthline

2. Mayo Clinic, gerd diagnosis treatment

3. Mayo Clinic, peptic ulcer diagnosis treatment

4. WebMD, heartburn gerd guide prescription treatments

Tag :
Bagikan artikel ini