Mimisan bisa menjadi hal yang mengerikan, sehingga sudah seharusnya anda tahu bagaimana cara menghentikan mimisan. Meski begitu, mimisan bukan pertanda sesuatu yang serius karena sering kali bisa diobati di rumah. Saat mimisan, darah akan mengalir dari satu atau kedua lubang hidung. Biasanya berlangsung dari beberapa detik sampai beberapa menit, atau lebih.

Apa yang menjadi penyebab mimisan bisa terjadi? Mimisan terjadi karena bagian dalam hidung penuh dengan pembuluh darah kecil, serta halus menjadi mudah berdarah dan rusak. Beberapa penyebab hal itu terjadi adalah seperti mengorek hidung, meniup hidung sangat keras, adanya cedera ringan, perubahan kelembaban yang menyebabkan bagian dalam hidung menjadi kering dan pecah-pecah. 

Terkadang pendarahan dapat berasal dari pembuluh darah yang lebih dalam di dalam hidung. Nah, hal ini bisa disebabkan karena adanya pukulan di kepala. Lalu apa yang harus anda lakukan sebagai cara menghentikan mimisan? 

Cara Menghentikan Mimisan

Berikut ini beberapa langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Duduk dan cubit dengan kuat, bagian lembut hidung Anda tepat di atas lubang hidung Anda, tahan kurang lebih 10 sampai 15 menit.

2. Bersandar ke depan dan bernapas melalui mulut anda, yang mana akan mengalirkan darah ke hidung, bukan ke bagian belakang tenggorokan.

3. Letakkan kompres es yang ditutup dengan handuk pada pangkal hidung.

4. Tetap tegak untuk mengurangi tekanan darah pada pembuluh darah hidung, yang mana akan mencegah pendarahan lebih lanjut.

5. Apabila pendarahan berhenti, maka anda tidak memerlukan pertolongan medis lagi. Namun, jika kasus anda dirasa membutuhkan pertolongan medis, maka anda dapat menghubungi segera.

Cukup mudah bukan cara menghentikan mimisan? Tidak perlu menghubungi pertolongan medis. Namun, terdapat beberapa kasus yang membuat anda memerlukan pertolongan medis sebagai cara menghentikan mimisan.

Baca Juga: Ketahui Cara Cepat Menyembuhkan Pilek dan Hidung Tersumbat

Pertolongan Medis Ketika Mimisan

Berikut ini beberapa faktor yang menjadi pertimbangan anda harus menghubungi pertolongan medis :

1. Sedang mengonsumsi obat pengencer darah atau antikoagulan, atau mengalami kelainan pembekuan darah seperti hemofilia dan perdarahan tidak berhenti.

2. Memiliki gejala anemia, seperti jantung berdebar-debar, kulit pucat, dan sesak napas.

3. Mengalami mimisan yang terus terjadi secara teratur.

4. Anak di bawah usia dua tahun mengalami mimisan.

Minta bantuan orang lain untuk mengantar anda ke rumah sakit terdekat, apabila :

1. Mimisan berlanjut selama lebih dari 20 menit.

2. Perdarahan dalam jumlah yang banyak, sehingga membuat anda kehilangan banyak darah.

3. Anda menjadi kesulitan bernapas.

4. Menelan banyak darah yang membuat anda muntah.

5. Mimisan terjadi setelah anda mengalami cedera serius, misalnya kecelakaan mobil.

Meskipun mimisan tidak serius, namun anda tetap harus mengetahui cara menghentikan mimisan. Mimisan yang sering terjadi atau berat, bisa mengindikasikan masalah kesehatan yang serius seperti pembekuan darah dan tekanan darah tinggi yang harus segera diperiksa. Tentu saja, mimisan dapat dicegah dengan beberapa cara seperti hindari mengorek hidung, jaga kuku agar tetap pendek, jaga kelembaban rumah, kenakan pelindung kepala selama aktivitas dimana hidung atau kepala bisa terluka, dan bicarakan dengan dokter umum apabila anda sering mengalami mimisan dan tidak dapat mencegahnya. 

Selain cara menghentikan mimisan diatas, beberapa cara ini bisa anda lakukan sebagai upaya menghentikan mimisan :

1. Duduk tegak dan condong ke depan, hal ini untuk mencegah darah turun ke tenggorokan dan menyebabkan tersedak atau muntah. Berfokuslah untuk bernapas melalui mulut bukan hidung dan cobalah untuk tetap tenang. 

2. Cubit hidung anda, hal ini akan membantu menekan pembuluh darah dan menghentikan perdarahan. Jepit bagian hidung yang lembut dan berdaging di bawah tulang hidung selama sekitar sepuluh menit, akan membantu anda mengatasi hidung mimisan.

3. Jangan menempelkan kapas pada hidung anda, hal ini sebenarnya akan memperburuk perdarahan karena semakin mengiritasi pembuluh darah. Serta tidak memberikan tekanan yang cukup untuk menghentikan perdarahan. Sebagai gantinya, anda dapat menggunakan tisu atau lap basah untuk mengatasi darah yang keluar dari hidung.

Apabila anda sudah melakukan berbagai cara menghentikan mimisan di atas, namun perdarahan tidak kunjung berhenti. Maka, Anda dapat segera mencari bantuan medis.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Cara Menjaga Tekanan Darah Normal

Referensi :

1. https://www.nhsinform.scot/illnesses-and-conditions/ears-nose-and-throat/nosebleed

2. https://www.healthline.com/health/how-to-stop-a-nosebleed#after-a-nosebleed