Mengetahui Arti Hasil Tes Laju Endap Darah dan Prosedur Untuk Memeriksanya

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 14 Oct 2021

Bagikan

Mengetahui Arti Hasil Tes Laju Endap Darah dan Prosedur Untuk Memeriksanya

Dalam rangka untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuh seseorang, ada berbagai macam tes medis yang bisa dilakukan, termasuk tes laju endap darah. Tes ini cukup umum digunakan untuk mengetahui kondisi infeksi ataupun peradangan yang terjadi pada tubuh.

Hingga kini, masih banyak yang belum mengetahui arti dari hasil tes laju endap darah, dan bagaimana prosedur yang perlu dilakukan untuk memeriksakannya. Meskipun begitu, Anda tidak perlu khawatir karena berikut ini akan dijelaskan mengenai apa itu laju endap darah, apa arti dari hasil tes yang ditunjukkan, serta bagaimana prosedur untuk memeriksakannya. 

Apa yang dimaksud dengan laju endap darah?

Laju endap darah adalah suatu nilai yang ditunjukkan dari hasil pemeriksaan yang bertujuan untuk mengetahui seberapa cepat sel darah merah (eritrosit) seseorang menggumpal. Hasil yang didapatkan dari tes ini dijadikan dasar untuk mengetahui apakah terjadi peradangan atau aktivitas inflamasi dalam tubuh. 

Mengapa demikian? Untuk memahami hal ini, Anda perlu mengetahui bahwa sejatinya ketika terjadi reaksi inflamasi dalam tubuh seseorang, sel darah merah akan saling menyatu. Hal ini pada akhirnya akan berpengaruh pada seberapa cepat sel darah merah dapat mengendap ketika dilakukan pemeriksaan.

Dengan begitu, ketika laju endap darah semakin cepat, maka hal ini berarti semakin tinggi kemungkinan terjadi peradangan dalam tubuh. Biasanya, agar hasil semakin akurat, tes ini dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan lain, untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab terjadinya peradangan tersebut.

Baca Juga: Faktor Apa Saja yang Menjadi Penyebab Darah Rendah?

Prosedur tes laju endap darah

Prosedur pemeriksaan laju endap darah tidaklah berbeda dengan tes darah pada umumnya. Pada saat Anda akan menjalani tes laju endap darah, beritahu kepada petugas mengenai berbagai obat-obatan yang Anda konsumsi yang mencakup obat, vitamin, suplemen hingga obat herbal. Hal ini diperlukan karena beberapa obat yang Anda konsumsi dapat memengaruhi hasil tes. Tidak hanya itu saja, kondisi hamil atau menstruasi juga perlu diberitahukan kepada petugas.

Lantas, bagaimana prosedur untuk melakukan tes laju endap darah? Begini tahapan yang akan dilakukan dalam tes laju endap darah.

  • Pertama-tama, petugas akan membersihkan lengan tempat untuk mengambil sampel darah menggunakan larutan antiseptik. 

  • Setelah dibersihkan, petugas akan menusukkan jarum ke pembuluh darah di bagian siku dan menampung darah menggunakan tabung khusus. Pada proses ini, Anda mungkin akan merasakan nyeri. 

  • Apabila darah yang diambil telah cukup, maka jarum akan dicabut dan bekas suntikan akan diperban agar tidak terjadi pendarahan.

  • Sampel darah yang berhasil diambil akan dikirim ke laboratorium agar dapat dianalisis. 

  • Setelah sampel darah sampai di laboratorium, maka akan ditempatkan di tabung reaksi. Tabung reaksi ini akan menunjukkan seberapa cepat darah Anda dapat mengendap dalam rentang 1 jam. 

Mengetahui arti hasil tes laju endap darah

Nah, setelah mengetahui bagaimana prosedur melakukan tes laju endap darah, selanjutnya Anda perlu memahami arti dari hasil tes laju endap darah itu sendiri. Ketika prosedur tes laju endap darah selesai dilakukan, Anda kemungkinan akan mendapatkan hasil laju endap darah yang tinggi, normal, atau rendah. 

Apabila hasil menunjukkan nilai normal, itu berarti tidak ada masalah yang perlu Anda khawatirkan. Namun, apabila nilai laju endap darah menunjukkan angka tinggi atau rendah, berikut ini adalah beberapa kemungkinan penyebabnya.

  1. Tinggi

Hasil laju endap darah yang tinggi akan menandakan kemungkinan terjadinya beberapa hal berikut.

  • Terjadi infeksi

  • Penyakit autoimun atau peradangan

  • Gangguan pada ginjal

  • Penyakit jantung

  • Terjadinya beberapa jenis kanker tertentu

  1. Rendah

Apabila hasil tes laju endap darah menunjukkan angka yang rendah, berikut ini hal yang bisa saja Anda alami.

  • Leukositosis

  • Polisitemia

  • Anemia sel sabit

Nah demikianlah penjelasan mengenai nilai laju endap darah serta tes yang perlu dijalankan untuk memeriksanya. Apabila hasil nilai laju endap darah Anda menunjukkan angka yang tidak normal, maka biasanya dokter akan menyarankan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut demi memastikan diagnosis yang tepat. Biasanya, pemeriksaan yang dilakukan ini akan bergantung pada gejala yang tengah dialami.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Jenis Makanan Penambah Darah yang Perlu dikonsumsi untuk Cegah Anemia

 

Sumber:

MedlinePlus. Erythrocyte Sedimentation Rate (ESR). 

Erythrocyte Sedimentation Rate.

Tag :
Bagikan artikel ini