Manfaat & Khasiat Propolis (dari Lebah Madu)

Ditinjau oleh dr. Juliana Ng • 18 Aug 2022

Bagikan

Manfaat & Khasiat Propolis (dari Lebah Madu)

Propolis (dari lebah madu) adalah senyawa yang dihasilkan oleh lebah untuk membangun sarang yang dipercaya memiliki banyak khasiat bagi kesehatan yang telah digunakan sejak peradaban kuno. Propolis dapat digunakan untuk menyembuhkan luka dan untuk melawan infeksi serta membantu proses penyembuhan tumor.

 

Apa Itu Propolis?

Propolis adalah senyawa yang dihasilkan oleh lebah dari getah pada pohon berdaun jarum atau evergreen. Ketika lebah menggabungkan getah dengan kotoran dan lilin lebah mereka sendiri, maka akan menciptakan produk lengket berwarna coklat kehijauan yang digunakan sebagai pelapis untuk membangun sarang mereka. Ini adalah propolis. 

Propolis juga memiliki sifat antimikroba dan dapat melindungi lebah dari patogen. Zat yang membentuk propolis bisa menjadi kompleks. Para ilmuwan telah mengidentifikasi bahwa lebih dari 300 zat senyawa terpisah dalam propolis. Pada umumnya, zat dalam propolis terdiri dari:

  • Resin pohon dan sayuran: 50%

  • Lilin lebah: 30%

  • Serbuk sari: 5%

  • Minyak esensial dan aromatik: 10%

  • Mengandung antioksidan seperti, polifenol, seperti flavonoid

 

Inilah Khasiat dan Manfaat Propolis bagi Kesehatan

Propolis dianggap memiliki sifat antibakteri, antivirus, antijamur, dan anti-inflamasi. Penelitian ilmiah tentang propolis memanglah masih terbatas, tetapi beberapa penelitian yang telah ada menunjukkan bahwa propolis lebah tampaknya memberikan perlindungan dari beberapa bakteri, virus dan jamur.

1. Dapat Menyembuhkan Luka

Propolis (dari lebah madu) ini juga memiliki senyawa khusus yang disebut pinocembrin, sejenis flavonoid yang berfungsi sebagai antijamur. Sifat anti-inflamasi dan antimikroba pada propolis lebah dapat membantu dalam penyembuhan luka. Salah satu studi menemukan bahwa propolis dapat membantu orang yang mengalami luka bakar traumatis sembuh lebih cepat karena propolis dapat mempercepat pertumbuhan sel baru yang sehat.

Studi lain menemukan bahwa khasiatnya ekstrak alkohol propolis topikal ini lebih efektif daripada krim steroid dalam mengurangi sel mast pada luka operasi. Sel mast ini dapat menurunkan peradangan dan memperlambat penyembuhan luka.

2. Dapat Menyembuhkan Luka Herpes Mulut dan Genital

Salep yang mengandung propolis dapat membantu mempercepat waktu penyembuhan dan mengurangi gejala pada luka herpes pada mulut maupun genital. Salah satu studi penelitian menemukan ketika propolis topikal dioleskan tiga kali sehari, dapat membantu menyembuhkan luka herpes lebih cepat daripada tanpa pengobatan. Para peneliti menemukan bahwa krim propolis tidak hanya mengurangi jumlah virus herpes yang ada di tubuh seseorang, tetapi juga melindungi tubuh dari serangan herpes berulang.

3. Dapat Menjaga Kesehatan Mulut

Propolis juga muncul untuk mencegah pembentukan kalsium fosfat, yang merupakan penyebab utama plak gigi. Propolis juga bersifat antibakteri sehingga bermanfaat sebagai bahan dalam produk perawatan gigi. Menurut salah satu penelitian, propolis secara signifikan dapat menurunkan jumlah bakteri dalam air liur orang dengan infeksi pada gigi dan gusi (periodontitis).

4. Dapat Mengurangi Peradangan

Antioksidan dalam propolis dapat bekerja untuk mengurangi peradangan, seperti peradangan yang disebabkan oleh arthritis. Penelitian telah menguji bahwa propolis dapat dikatakan sebagai agen anti-inflamasi sehingga dapat mengurangi peradangan. Sementara penelitian lain menunjukkan bahwa propolis dapat menghambat pembengkakan dan tampaknya berdampak pada bagaimana peradangan berkembang. Dengan begitu, propolis dipercaya dapat mengatur zat inflamasi dalam tubuh, seperti prostaglandin.

5. Anti Kanker

Propolis telah diketahui memiliki peran dalam mengobati kanker tertentu juga. Menurut satu studi, beberapa efek antikanker dari zat yang terkandung dalam propolis, meliputi:

  • Menjaga sel kanker agar tidak berkembang biak

  • Mengurangi kemungkinan sel akan menjadi kanker

  • Memblokir jalur sel kanker

Propolis juga dapat digunakan sebagai obat pelengkap terapi penyakit kanker. Namun, propolis bukanlah pengobatan utama bagi kanker. Propolis hanya sebagai obat alami pelengkap yang dapat membantu dalam mengobati kanker payudara karena efek anti tumornya pada sel kanker payudara.

Baca juga: Salah Satu Tes untuk Deteksi kanker, Proses Biopsi Adalah?

Memiliki pertanyaan? Anda bisa berkonsultasi lewat video call langsung dengan dokter terkait di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Playstore.

Referensi
  1. Healthline. 2018.The Benefits and Uses of Propolis.Diakses 2022.
  2. Wagh V. D. (2013). Propolis: a wonder bees product and its pharmacological potentials. Advances in pharmacological sciences, 2013, 308249. Diakses 2022.
  3. Medical News Today. 2021. What are the benefits of propolis?. Diakses 2022.
Bagikan artikel ini