Manfaat & Khasiat Keladi Tikus (Typhonium flagelliforme)

Ditinjau oleh dr. Juliana Ng • 05 Sep 2022

Bagikan

Manfaat & Khasiat Keladi Tikus (Typhonium flagelliforme)

Keladi tikus adalah tanaman obat herbal yang memiliki manfaat detoksifikasi dan anti kanker. Bagian tanaman pada keladi tikus yang mengandung zat senyawa anti kanker yaitu akar, batang, daun, dan bunga.

 

Apa Itu Keladi Tikus?

Keladi tikus (Typhonium flagelliforme) merupakan salah satu tumbuhan herbal asli Indonesia yang memiliki banyak khasiat di bidang kesehatan. Khasiat utama tanaman ini adalah sebagai anti kanker dan anti inflamasi. Keladi tikus memiliki aktivitas antimikroba dan antioksidan yang dapat melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh molekul tidak stabil yang dikenal sebagai radikal bebas

Kanker disebabkan oleh kerusakan pada radikal bebas. Antioksidan dalam keladi tikus berinteraksi untuk menstabilkan radikal bebas dan dapat mencegah kerusakan yang mungkin disebabkan oleh radikal bebas.

Baca juga: Manfaat & Khasiat Tumbuhan Tapak Dara Untuk Kesehatan

 

Khasiat dan Manfaat Keladi Tikus

Pada tanaman keladi tikus terdapat zat senyawa alkaloid, triterpenoid dan lignan (polifenol). Senyawa ini memiliki dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan sel kanker, serta berfungsi sebagai antivirus dan antibakteri. Selain dapat digunakan sebagai obat penghambat sel kanker, keladi tikus nyatanya juga dipercaya ampuh mengobati sejumlah penyakit lainnya. Berikut ini beberapa khasiat dan manfaat keladi tikus bagi kesehatan, di antara lain:

Mengobati Infeksi

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa dalam tumbuhan herbal keladi tikus terdapat kandungan zat antibakteri yang dapat membunuh bakteri dan virus yang menyebabkan penyakit seperti pneumonia, infeksi saluran kemih, meningitis, hingga endokarditis.

Mengatasi Batuk

Manfaat dari meminum rebusan daun keladi diketahui dapat meringankan batuk, menghilangkan dahak dan juga meredakan sesak nafas.

Meringankan Gejala Alergi

Diketahui bahwa tanaman keladi memiliki zat aktif yang dapat mencegah dan meringankan gejala alergi.

Mengobati Bisul

Khasiat lain dari keladi tikus bagi kesehatan adalah mampu menjadi obat kulit alami.

Baca juga: Penting Diketahui, Ini Gejala, Penyebab, dan Obat Bisul Alami yang Bisa Anda Gunakan

Meredakan Stres

Stres dapat terjadi karena seseorang memiliki banyak pikiran dan hati tidak tenang. Hal ini mungkin terlihat sepele, tetapi bisa berujung menjadi masalah yang serius seperti susah tidur, tidak fokus beraktivitas dan rentan terserang penyakit. Daun keladi tikus dapat membantu Anda meredakan stres karena kandungannya yang menyerupai obat penenang.

Anti Kanker

Tidak hanya dikonsumsi untuk mencegah penyakit kanker, keladi tikus juga dapat dijadikan sebagai pengobatan dan perawatan dari penyakit kanker diantaranya kanker payudara, usus, kelenjar prostat, hati, leher rahim dan leukemia. Ekstrak dari keladi tikus memiliki aktivitas antiproliferatif yang mampu memberikan efek anti leukemia. Selain itu, keladi tikus juga dapat digunakan sebagai perawatan kanker payudara sebagai agen kemoterapi.

Menjaga Kesehatan Hati

Selain berpotensi sebagai antikanker, manfaat keladi tikus lainnya adalah mampu menjaga kesehatan organ hati. Kandungan phenylpropanoid glikosida, sterol, dan serebrosida yang berada dalam umbi keladi tikus yang bisa menjaga hati tetap sehat.

Baca juga: Manfaat & Khasiat Lidah Buaya untuk Kesehatan

 

Cara Mengolah Keladi Tikus

Berikut ini adalah cara mengolah keladi tikus dengan tepat sebagai antioksidan:

  • Rendam seluruh bagian tanaman obat keladi tikus dalam air semalam

  • Tumbuk tanaman yang sudah direndam hingga halus

  • Saring hasil tumbukan untuk mengambil sari keladi tikus

  • Tambahkan sedikit madu untuk menambah rasa

Keladi tikus memiliki efek samping seperti mual dan diare ringan. Maka dari itu, disarankan untuk tidak terlalu banyak mengkonsumsi keladi tikus. Anda cukup mengonsumsi selama 3 hari saja untuk mendapatkan manfaat terbaik dari keladi tikus.

Demikian informasi mengenai Manfaat & Khasiat Keladi Tikus (Typhonium flagelliforme) yang dapat tim aido sampaikan, semoga bermanfaat.

Memiliki pertanyaan? Anda bisa berkonsultasi video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Referensi
  1. Korinek, M., Tsai, Y. H., El-Shazly, M., Lai, K. H., Backlund, A., Wu, S. F., Lai, W. C., Wu, T. Y., Chen, S. L., Wu, Y. C., Cheng, Y. B., Hwang, T. L., Chen, B. H., & Chang, F. R. (2017). Anti-allergic Hydroxy Fatty Acids from Typhonium blumei Explored through ChemGPS-NP. Frontiers in pharmacology, 8, 356. Diakses 2022
  2. Farida, Yunahara & Irpan, Kurnia & Fithriani, Lia. (2014). Antibacterial and Antioxidant Activity of Keladi Tikus Leaves Extract (Typhonium Flagelliforme) (Lodd) Blume. Procedia Chemistry. Diakses 2022
  3. Binus University Rig Food Biotechnology Leader.2015. Bioteknologi Tanaman Keladi Tikus Dan Peranan Sebagai Obat Kanker. Diakses 2022
  4. Cancer Chemoprevention Research Center. 2011. Keladi Tikus (Typhonium flagelliforme (Lood) Bl). Diakses 2022
  5. Putra, A., Tjahjono., Winarto. (2011). Ekstrak Keladi Tikus (Typhonium Flagelliforme) Fraksi Diklorometanolik Dan Ekspresi Caspase-3 Dan P21 Cell-Line Kanker Payudara Mcf-7. MMI 45(2). Diakses 2022
  6. Choon-Sheen Lai, Rosemal H.M.H. Mas, N.K. Nair, M.I.A. Majid, S.M. Mansor, V. (2008). Navaratnam, Typhonium flagelliforme inhibits cancer cell growth in vitro and induces apoptosis: An evaluation by the bioactivity guided approach.Journal of Ethnopharmacology:118(1), 14-20, ISSN 0378-8741. Diakses 2022
Bagikan artikel ini