Intip Segudang Manfaat Saffron di Bidang Kesehatan

Ditinjau oleh dr. Nanda L Prasetya, MMSc • 11 May 2021

Bagikan

6 Manfaat Saffron yang Wajib Kamu Ketahui!

Saffron atau yang lebih dikenal Crocus sativus merupakan rempah-rempah yang saat ini sedang banyak diperbincangkan. Saffron berasal dari Asia Barat Daya dan pertama kali dibudidayakan di Yunani. Rempah yang memiliki rasa dan bau khas ini telah digunakan sebagai bahan makanan dan pengobatan tradisional di berbagai belahan dunia. 

Beberapa waktu belakangan, saffron lebih dikenal akan khasiatnya di bidang kesehatan. Tanaman yang dijuluki “Emas Merah” ini memiliki banyak sekali manfaat di dalamnya. Meski ukuran dari saffron kecil, berbagai senyawa yang terkandung pada saffron mampu meningkatkan kesehatan tubuh konsumennya. Tak heran, masyarakat Indonesia mulai mengonsumsi tanaman yang satu ini. Penasaran? Yuk, intip manfaat saffron bagi kesehatan. 

Obat antidepresi

Saffron telah digunakan dalam pengobatan depresi di pengobatan tradisional Persia. Hal ini telah teruji bahwa saffron secara signifikan mengurangi gejala depresi dalam pengobatan depresi ringan hingga sedang. Pengobatan ini diuji dengan ekstrak etanol saffron dan menunjukkan bahwa kandungan safranal dan crocin pada saffron mampu memicu kenaikan kadar dopamin, norepinefrin, dan serotonin yang menurun di pasien depresi. Tak hanya itu, saffron juga memiliki efek neuroproteksi dengan efek samping yang minimal. 

Menurunkan tekanan darah tinggi

Pengujian efek antihipertensi telah diujikan pada saffron. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi saffron secara rutin dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan. Hal ini dikaitkan dengan aktivitas senyawa crocetin pada saffron yang memediasi penghambatan aktivitas kanal kalsium. 

Pengobatan premenstrual syndrome (PMS)

Sindrom premenstruasi menjadi salah satu masalah kesehatan umum yang banyak dialami oleh wanita. Sebanyak 20-40% wanita usia reproduktif terpengaruh dengan adanya PMS. Sindrom yang terjadi sebelum menstruasi ini ditandai dengan gejala fisik berupa rasa nyeri dan gejala emosional berupa perubahan perilaku dan suasana hati akibat aktivitas hormon. 

Pengobatan PMS menggunakan saffron dilakukan dengan konsumsi kapsul saffron dosis 15 mg pada pagi dan malam hari. Hasil menunjukkan bahwa saffron mampu menyeimbangan perubahan hormon pada saat sebelum menstruasi. Hal ini mampu meringankan gejala PMS pada wanita usia reproduktif.

Efek antikanker

Temuan ilmiah menunjukkan bahwa saffron mampu memengaruhi proses karsinogenesis. Senyawa crocin dan crocetin yang ada pada saffron berperan dalam efek antikanker ini. Kedua senyawa tersebut mampu menginduksi efek sitotoksik dan apoptosis pada sel kanker. Selain itu, ekstrak saffron juga teruji menurunkan aktivitas proliferasi sel kanker sehingga menekan pertumbuhan sel. 

Sel-sel kanker yang telah diuji dengan ekstrak saffron adalah sel kanker paru, payudara, pankreas, dan leukimia. Pemberian ekstrak saffron secara oral secara signifikan menghambat pertumbuhan sel-sel kanker tersebut sehingga saffron mulai dijadikan sebagai obat herbal untuk pasien kanker. 

Pengobatan insomnia

Sebuah studi menunjukkan bahwa senyawa crocin dan safranal pada saffron mampu menekan rasa cemas yang dapat menyebabkan insomnia. Bahkan pada beberapa penelitian, dikatakan bahwa efektivitas dari konsumsi saffron setara dengan penggunaan diazepam. Senyawa crocin dan safranal pada saffron mampu menekan N-methyl-D-aspartate (NMDA), monoamin oksidase, serta menghambatan peningkatan kadar kortikostreon plasma yang mampu mempercepat kenaikan tingkat stres. 

Makanan pilihan untuk menurunkan berat badan

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi saffron secara rutin mampu menekan nafsu makan sehingga mempercepat proses penurunan berat badan. Hal ini membuat saffron dijadikan sebagai bahan baku utama suplemen-suplemen kesehatan penurun berat badan. Selain itu, konsumsi saffron juga terbukti mampu menurunkan massa lemak total dan lingkar perut pada pasien jantung koroner.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Kenali Beragam Manfaat Saffron Bagi Kesehatan

 

Referensi

Rahmani AH, Khan AA, Aldebasi YH. Saffron (Crocus Sativus) And Its Active Ingredients: Role In The Prevention And Treatment Of Disease. Pharmacogn J. 2017;9(6):873-879.

Bathaie S, Mousavi S.New Applications And Mechanisms of Action of Saffron And Its Important Ingredients. Critical Reviews In Food Science And Nutrition.2010; 50(8), 761–786.

http://jurnal.unpad.ac.id/farmasetika/article/view/26291

Bagikan artikel ini