Tips Kesehatan
Sudahkah bunda tahu apa saja jenis vaksin anak yang wajib diberikan? Berbagai jenis vaksin anak ini menjadi penting untuk anak agar dapat mencegah berbagai jenis penyakit. Pasalnya, anak kecil terutama bayi belum memiliki sistem imun yang kuat untuk mencegah berbagai penyakit.
Dengan pemberian vaksin pada anak, maka sang anak bisa terhindar dari penyakit yang bisa saja berakibat fatal. Ketika sang anak bisa tumbuh dengan sehat dan terhindar dari berbagai jenis penyakit, maka tumbuh kembangnya pun menjadi baik.
Baca Juga: Diantara Banyaknya Vaksin Untuk Covid-19, Vaksin Apa Yang Paling Bagus?
Vaksin yang wajib diberikan pada anak tidak hanya ada satu, namun ada beberapa. Bahkan pemberian vaksin ini sudah diatur oleh negara dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Lalu apa saja jenis vaksin yang wajib diberikan pada anak tersebut? Berikut penjelasan lengkap mengenai berbagai jenis vaksin dasar tersebut.
Polio merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus yang menyerang sumsum tulang belakang dan sistem saraf otak. Penyakit polio ini tidak dapat dianggap remeh karena dapat menyebabkan sesak napas, kelumpuhan bahkan kematian. Oleh karena itu, vaksin polio ini menjadi wajib diberikan pada anak Anda.
Pemberian vaksin polio ini akan dilakukan sebanyak 4 kali. Pemberian pertama yaitu ketika bayi baru saja lahir dan paling lambat yaitu ketika menginjak usia 1 bulan. Setelah itu akan dilakukan pada usia 2, 3, dan 4 bulan.
Baca Juga: Perlukah Kartu Vaksin Covid-19 dicetak?
Selain vaksin polio, anak juga perlu vaksin hepatitis B. Hepatitis B itu sendiri merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi pada hati. Penyakit ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang berbahaya seperti sirosis hingga kanker hati.
Pemberian vaksin hepatitis dilakukan sebanyak 4 kali. Untuk pemberian vaksin pertama dilakukan ketika baru saja lahir dan paling lambat yaitu 12 jam setelah kelahiran. Setelah itu akan diberikan secara berturut-turut pada usia 2, 3, dan 4 bulan.
Campak adalah salah satu penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus. Campak ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang berbahaya, terutama pada bayi dan anak-anak. Selain itu, penularan campak sangatlah mudah yaitu melalui percikan air liur yang berasal dari penderita campak. Jadi, pemberian vaksin campak sangatlah penting untuk anak-anak.
Vaksin campak akan diberikan sebanyak 3 kali dari rentang umur 9 bulan hingga 6 tahun. Pemberian dilakukan pada usia 9 bulan, 18 bulan dan 6 tahun. Namun, jika anak Anda belum mendapatkan vaksin campak hingga usia 12 bulan, maka sangat dianjurkan untuk mendapatkan vaksin MMR (Measles, Mumps dan Rubella) pada usia 15 bulan.
Jenis vaksin anak yang wajib diberikan selanjutnya yaitu vaksin BCG. Vaksin jenis ini bertujuan untuk melindungi anak Anda dari penyakit tuberkulosis atau TB. Penyakit ini merupakan salah satu penyaring yang menyerang saluran pernapasan dan termasuk penyakit menular yang berbahaya.
Berbeda dengan vaksin lain yang diberikan sebanyak 3 hingga 4 kali, vaksin BCG ini hanya akan diberikan sebanyak 1 kali. Pemberian vaksin BCG ini akan dilakukan ketika anak akan menginjak usia 2 atau 3 bulan melalui suntikan pada kulit.
Vaksin DPT merupakan vaksin yang diberikan untuk mencegah penyakit difteri, tetanus dan juga pertusis. Dengan pemberian vaksin DPT ini maka daya tahan tubuh anak akan menjadi lebih kuat sehingga dapat menghalau berbagai penyakit yang disebutkan tadi. Selain itu, vaksin ini juga akan membantu menurunkan risiko penularan penyakit ke orang lain.
Pemberian vaksin DPT ini akan dilakukan sebanyak 4 kali. Pemberian vaksin pertama akan dilakukan saat anak sudah berusia 2 bulan. Pemberian vaksin ke-2 dan ke-3 akan dilakukan saat usia 3 dan 4 bulan. Lalu pemberian vaksin terakhir saat anak berusia 18 bulan.
Nah, itulah dia berbagai jenis vaksin anak yang wajib diberikan untuk menjaganya tetap sehat. Apabila saat waktu pemberian vaksin, anak Anda sedang tidak dapat kondisi prima, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan jadwal pemberian vaksin susulan.
Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.
Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.
Anda mungkin juga tertarik