Tips Kesehatan
Pemeriksaan kolesterol lengkap (panel lipid) dilakukan di laboratorium dengan tujuan mengetahui kadar lemak dalam darah. Kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke, sehingga penting untuk dilakukan secara berkala, terutama untuk dewasa lebih dari 25 tahun.
Kolesterol adalah lemak yang memainkan banyak peran dalam tubuh, termasuk mensintesis hormon dan vitamin D. Kolesterol juga dapat membantu pengangkutan lipid. Kolesterol dapat ditemukan dalam makanan yang Anda konsumsi. Tubuh kita sebenarnya membutuhkan beberapa kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat, tetapi kebanyakan kadar kolesterol dapat menjadi masalah seperti meningkatkan risiko aterosklerosis (pembuluh darah yang tersumbat).
Kadar kolesterol cenderung meningkat seiring bertambahnya usia seseorang. Mengambil langkah-langkah untuk mencapai atau mempertahankan tingkat kadar kolesterol normal dapat mencegah masalah yang mungkin terjadi di kemudian hari. Tingkat kolesterol yang tidak terkelola selama bertahun-tahun dapat menjadi tantangan untuk diobati.
Setelah ini kita akan membahas jenis kolesterol, kadar kolesterol normal sesuai usia, dan bagaimana menjaga kadar kolesterol normal dalam kisaran yang sehat.
Baca juga: Dipercaya dapat Mencegah Stroke, Inilah Kadar Kolesterol Normal Puasa
Kolesterol diangkut oleh protein ke seluruh tubuh, gabungan dari lemak dan protein ini disebut dengan lipoprotein. Lipoprotein utama dalam darah dapat meliputi:
Low-density lipoprotein (LDL) adalah salah satu dari dua lipoprotein utama dalam darah. LDL sering disebut dengan "kolesterol jahat."
High-density lipoprotein (HDL) adalah lipoprotein utama lainnya. HDL sering disebut juga dengan "kolesterol baik."
Very-low-density lipoproteins (VLDL) adalah partikel kolesterol dalam darah yang membawa trigliserida (salah satu jenis lemak yang akan disimpan menjadi cadangan energi).
HDL disebut kolesterol baik karena fungsinya adalah mengangkut kolesterol dari pembuluh darah agar tidak menumpuk di pembuluh darah, sedangkan LDL mengangkut kolesterol ke pembuluh darah, yang mana akan menyumbat aliran darah. Trigliserida adalah lemak dari makanan yang Anda konsumsi. Lemak berlebih dari makanan diubah menjadi trigliserida untuk disimpan dalam tubuh.
Selain terjadi akibat penuaan, setiap perubahan kadar kolesterol biasanya dapat berasal dari kondisi kesehatan dan faktor gaya hidup. Untuk melakukan pemeriksaan kolesterol, biasanya Anda harus melakukan puasa selama 10-12 jam sebelum sampel darah diambil. Puasa dalam arti di sini adalah tidak makan dan minum apa pun kecuali air putih.
Baca juga: Kiat Meningkatkan Kadar Kolesterol Baik dalam Tubuh
Tingkat kadar kolesterol seseorang dapat diklasifikasi sebagai tinggi atau rendah, batas normal, atau sehat. Total kolesterol normal pada orang dewasa adalah di bawah 200 mg/dL. Dokter mengatakan bahwa kadar kolesterol 200-239 mg/dL sebagai batas tinggi, dan setidaknya kolesterol 240 mg/dL dikatakan berada pada tinggi.
Kolesterol LDL
Idealnya, kadar LDL kolesterol normal harus kurang dari 100 mg/dL. Dokter mungkin tidak mengungkapkan kekhawatiran tentang tingkat 100-129 mg/dL untuk orang tanpa masalah kesehatan, tetapi mereka mungkin menyarankan beberapa pengobatan pada tahap ini untuk orang yang memiliki penyakit jantung atau faktor risiko lainnya. Jika hasil kolesterol LDL seseorang berada pada rentang 130–159 mg/dL, hasil tersebut merupakan batasan tinggi, sedangkan 160–189 mg/dL termasuk tinggi dan 190 mg/dL kolesterol LDL termasuk sangat tinggi.
Kolesterol HDL
Sangat disarankan untuk menjaga kadar HDL lebih tinggi. Jika seseorang memiliki kolesterol jenis HDL kurang dari 40 mg/dL, orang tersebut mungkin memiliki risiko penyakit jantung. Seseorang dengan kadar 41–59 mg/dL, masih dianggap sebagai batas rendah. Lalu, tingkat kolesterol HDL yang optimal adalah 60 mg/dL atau lebih tinggi.
Trigliserida
Pada umumnya kadar trigliserida yang baik berada di bawah 150 mg/dL. Kadar trigliserida 150-299 mg/dL adalah batas tinggi, sedangkan lebih dari 200 mg/dL menandakan Anda memiliki trigliserida yang tinggi.
Tabel ringkasan kadar kolesterol
Tabel Nilai Rujukan Kolesterol Lengkap dalam mg/dL
Beberapa kondisi kesehatan dan pola gaya hidup seseorang dapat meningkatkan kadar kolesterol. Dikatakan bahwa diabetes tipe 2 terjadi akibat peningkatan kadar kolesterol LDL, seperti halnya hiperkolesterolemia familia.
Selain itu, diet tinggi lemak jenuh berpotensi menyebabkan kadar kolesterol tinggi. Memiliki anggota keluarga dengan riwayat kolesterol tinggi juga menjadi faktor utama seseorang mendapatkan kadar kolesterol yang tinggi.
Berikut ini adalah beberapa strategi yang dapat Anda lakukan untuk menurunkan kadar kolesterol:
Memiliki diet sehat yang kaya akan makanan yang dapat menyehatkan jantung, termasuk banyak buah dan sayuran, protein tanpa lemak, dan biji-bijian.
Menjadi lebih aktif secara fisik, olahraga minimal satu jam sehari.
Berhenti merokok, jika Anda merupakan perokok aktif.
Jauhi rokok, jika Anda merupakan perokok pasif.
Memiliki berat badan ideal.
Mengelola stres.
Ketahui batas konsumsi alkohol.
Baca juga: Obat Herbal yang Dapat Membantu Menurunkan Kolesterol
Diharapkan dengan adanya wawasan ini, rakyat Indonesia menjadi lebih melek kesehatan. Bila Anda memiliki pertanyaan seputar masalah kesehatan, segera hubungi dokter Anda.
Memiliki pertanyaan? Anda bisa berkonsultasi lewat video call langsung dengan dokter terkait di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Playstore.
Medical news today. 2021. What should my cholesterol level be at my age?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/315900#levels-and-age.
Medline plus. 2020. Cholesterol Levels: What You Need to Know. https://medlineplus.gov/cholesterollevelswhatyouneedtoknow.html.
Verywell health. 2021. Normal Cholesterol Levels by Age. https://www.verywellhealth.com/cholesterol-levels-by-age-chart-5190176.
Medicine net. 2021. What Is the Normal Range for Cholesterol Levels?. https://www.medicinenet.com/what_is_the_normal_range_for_cholesterol_levels/article.htm.
Anda mungkin juga tertarik