Sulit Buang Air Besar? Ini Penyebab Feses Keras dan Cara Menanganinya

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 18 Mar 2022

Bagikan

sulit bab

Sudahkah Anda tahu apa penyebab feses keras dan cara menanganinya? Feses yang keras akan membuat penderitanya mengalami kesulitan buang air besar. Dalam dunia medis, kondisi seperti ini dikenal dengan sebutan konstipasi atau sembelit. Lalu apa saja penyebab feses keras dan cara menanganinya? Untuk mengetahuinya mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini. 

Penyebab Feses

  1. Kekurangan Asupan Serat dan Air

Penyebab feses keras yang pertama yaitu kekurangan asupan serat. Hal ini karena, serat berfungsi dalam menyerap air agar dapat melunakkan feses dan melancarkan proses pencernaan makanan. Tidak hanya itu, kekurangan air juga dapat menjadi faktor penyebab feses menjadi keras. 

  1. Efek Samping Obat

Selain pola makan yang tidak sehat, ternyata efek samping obat-obatan merupakan penyebab feses menjadi keras. Beberapa obat-obatan yang menjadi penyebab feses keras di antaranya yaitu suplemen kalsium, obat antiepilepsi, obat diare, obat diuretik, antidepresan, dan obat pereda nyeri. Tidak hanya itu, obat yang digunakan untuk mengatasi gangguan pencernaan seperti antasida juga bisa menyebabkan feses keras. 

  1. Sering Menunda Buang Air Besar

Pernahkah Anda menunda-nunda buang air besar? Apabila pernah, sebaiknya untuk tidak melakukannya lagi. Pasalnya, menunda-nunda buang air besar dapat menyababkan  konstipasi atau feses menjadi keras sehingga sulit buang air besar. Tidak hanya itu, feses yang  tidak segera dikeluarkan dapat membuat perut Anda akan terasa sakit. 

  1. Kecemasan dan Trauma

Penyebab feses keras yang selanjutnya yaitu kecemasan dan trauma. Umumnya hal ini terjadi pada anak-anak yang menghindari buang air besar karena mengalami kecemasan atau trauma seperti saat akan mulai bersekolah. Apabila anak Anda mengalami hal ini, sebaiknya untuk segera di atas karena dapat menyebabkan masalah lainnya jika tidak segera ditangani. 

  1. Riwayat Penyakit

Feses keras yang membuat penderitanya sulit buang air besar juga dapat disebabkan oleh beberapa kondisi medis tertentu. Beberapa kondisi tersebut  diantaranya yaitu, sindrom iritasi usus besar, diabetes, kelenjar tiroid yang tidak efektif, dan hiperkalemia. 

Cara Menangani Feses Keras

Lalu bagaimana cara menangani feses keras? Apabila Anda mengalami sulit buang air besar karena feses keras, maka Anda bisa melakukan beberapa cara menangani feses keras di bawah ini. 

  1. Mengonsumsi Obat Pencahar

Mengonsumsi obat pencahar merupakan salah satu cara yang efektif dalam mengatasi masalah ini. Pasalnya obat pencahar dapat menstimulasi pergerakan usus sehingga mempermudah Anda untuk buang air besar. Tidak hanya itu, obat pencahar juga dapat melunakkan feses yang keras sehingga buang air besar  menjadi lebih lancar. 

  1. Rutin Berolahraga

Selain menggunakan obat pencahar, Anda juga dapat melunakkan feses dengan cara rutin berolahraga. Selain dapat menyehatkan tubuh secara keseluruhan, ternyata berolahraga dapat membuat pergerakan usus menjadi lebih lancar. Tentu hal ini membantu Anda mengatasi sulit buang air besar. 

  1. Perbanyak Konsumsi Cairan

Seperti yang disebutkan sebelumnya, kekurangan cairan merupakan salah satu penyebab feses menjadi keras. Oleh karena itu, untuk mengatasi feses keras bisa dengan cara memperbanyak konsumsi cairan. Semakin  banyak cairan yang ada di saluran pencernaan, maka feses pun akan menjadi lebih lunak. Oleh karena itu, apabila Anda mengalami sulit buang air besar yang disebabkan feses yang keras, cobalah untuk memperbanyak konsumsi air. 

  1. Pijat Perut

Mengatasi sulit buang air besar yang disebabkan feses keras ternyata bisa ditangani dengan cara memberikan pijatan pada perut. Pijatan ini dapat memberikan stimulus pada usus agar mengeluarkan feses dengan lebih cepat. Cara melakukannya pun cukup mudah yaitu dengan memijat perut dengan gerakan melingkar. 

  1. Operasi

Cara menangani feses keras yang terakhir yaitu melalui operasi. Tindakan ini baru dapat dilakukan apabila telah terjadi penyumbatan pada usus atau prolaps rektum. Selain itu, operasi merupakan pilihan terakhir dalam mengatasi feses keras apabila kondisi sudah cukup darurat.  

Demikianlah informasi mengenai penyebab feses keras dan cara menanganinya. Anda perlu memerhatikan baik-baik apa saja penyebab feses keras agar tidak terjadi pada Anda. 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca juga: Harus Diwaspadai! Inilah Beberapa Penyebab Buang Air Besar Berdarah

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Umum

Mulai dari IDR 150.000

Pesan Sekarang
Referensi

Nall, Rachel. 2018. Why Do I Have Hard Bowel Movements and How Do I Treat It?. https://www.healthline.com/health/hard-stool#causes

West, Helen. 2020. 13 home remedies for constipation. https://www.medicalnewstoday.com/articles/318694

WebMD. 2020. Constipation Treatment. https://www.webmd.com/digestive-disorders/constipation-relief-tips

Bagikan artikel ini    

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Umum

Mulai dari IDR 150.000

Pesan Sekarang