Diet diebetes mellitus dapat dilakukan dengan cara memakan makanan yang sehat. Memilah dan mengatur asupan nutrisi merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh penderita diabetes mellitus (DM) atau diabetes tipe 2. Manajemen nutrisi pada penderita DM memiliki banyak manfaat, diantaranya:

• Mengontrol gula darah agar tetap dalam jangkauan normal untuk mengurangi risiko terjadinya komplikasi
• Memonitor asupan lemak dan menjaga tekanan darah untuk mencegah penyakit kardiovaskular
• Mencegah terjadinya, dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan melalui kesehatan yang lebih baik.

Makanan untuk Penderita Diabetes Mellitus

Hal utama yang perlu diperhatikan mengenai asupan makanan penderita DM adalah keseimbangan antara asupan energi dan energi yang digunakan untuk melakukan aktivitas. Asupan energi yang terlalu banyak dapat menambah berat badan yang dapat berakhir kelebihan berat badan, bahkan obesitas. Obesitas dapat mempersulit kontrol diabetes dan meningkatkan risiko penyakit-penyakit lainnya.

Selanjutnya adalah memerhatikan komponen nutrisi dari makanan yang dikonsumsi. Karbohidrat merupakan sumber energi utama yang diubah menjadi glukosa dalam tubuh sehingga mempengaruhi kadar glukosa darah secara langsung. Konsumsi karbohidrat dengan jumlah yang tepat dapat mengontrol DM, namun kebutuhan karbohidrat pada setiap orang berbeda, tergantung pada berat badan, aktivitas, jenis kelamin, dan obat-obatan yang dikonsumsi.

Mengurangi konsumsi karbohidrat membantu mengontrol DM pada sebagian penderita, namun disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengurangi asupan karbohidrat. Jenis karbohidrat yang dikonsumsi juga perlu diperhatikan. Terdapat karbohidrat dengan indeks glikemik tinggi dan rendah. Karbohidrat dengan indeks glikemik lebih cepat diubah menjadi glukosa dan masuk ke aliran darah, sedangkan indeks gllikemik rendah sebaliknya.

Oleh karena itu, karbohidrat dengan indeks glikemik rendah lebih diutamakan. Contoh sumber karbohidrat dengan indeks glikemik rendah yaitu ubi, roti dengan gandum utuh, dan pasta. Komponen nutrisi lain yang perlu diperhatikan penderita DM adalah lemak. Lemak memiliki kandungan energi paling tinggi dibandingkan dengan nutrisi lainnya sehingga dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

Baca Juga: Hitung Kebutuhan Kalori Harian untuk Program Diet

Konsumsi lemak tetap dibutuhkan tubuh, namun perlu dibatasi, terutama lemak jenuh. Lemak jenuh dapat menaikkan kadar kolesterol LDL yang sering disebut kolesterol "jahat" Contoh makanan yang kaya akan lemak jenuh yaitu susu, lemak pada daging, dan mentega. Sebaliknya, lemak tidak jenuh yang terdiri dari polyunsaturated fats dan monounsaturated fats dapat dikonsumsi dalam jumlah sedikit untuk memenuhi kebutuhan asam lemak esensial dan vitamin tubuh.

Makanan yang mengandung lemak tak jenuh antara lain minyak zaitun, ikan salmon, dan alpukat. Komponen nutrisi utama lainnya adalah protein, namun protein tidak mempengaruhi kadar gula darah secara langsung sehingga cukup aman dikonsumsi pada penderita DM asalkan tidak berlebihan.

Sumber protein antara lain telur, daging, dan ayam. Asupan nutrisi yang perlu dibatasi pada penderita DM adalah gula. Makanan dengan kadar gula yang tinggi dan tidak mengandung nutrisi lainnya seperti minuman bersoda, kue, dan permen sebaiknya hanya dikonsumsi sesekali. Menjalani diet sehat bukanlah hal yang mudah bagi penderita DM. Diperlukan motivasi yang kuat dan dukungan dari orang-orang terdekat. Selain itu, aktivitas fisik yang cukup juga dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan energi tubuh.

Terakhir, diet merupakan sesuatu yang bersifat personal karena setiap individu memiliki kebutuhan yang berbeda. Oleh karena itu, konsultasi dengan dokter diperlukan sebelum menjalani diet pada penderita DM.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Diet Atkins Baik Buat Diabetes Tipe 2, Bener Ga Sih?

Referensi:

1. Twenefour D, Dyson PA, Hill A, Breen C, Mellor D, Elvin E, et al. Evidence based nutrition guidelines for the prevention and management of diabetes. United Kingdom: Diabetes UK; 2018 Mar. Available from: https://diabetes-resources-production.s3.eu-west-1.amazonaws.com/resources-s3/2018-03/1373_Nutrition%20guidelines_0.pdf

2. Writer unknown. I have type diabetes – what can I eat? [internet]. Place unknown: Diebetes UK; date unknown [cited 2020 Apr 6]. Available from: https://www.diabetes.org.uk/diabetes-the-basics/food-and-diabetes/i-have-type-2-diabetes

3. Writer unknown. What should I eat? [internet]. Place unknown: Diabetes Australia; date unknown [cited 2020 Apr 6]. Available from: https://www.diabetesaustralia.com.au/what-should-i-eat

4. Writer unknown. Diabetes diet, eating, and physical activity [internet]. Place unknown: NIDDK; 2016 Dec [cited 2020 Apr 6]. Available from: https://www.niddk.nih.gov/health-information/diabetes/overview/diet-eating-physical-activity

5. Writer unknown. Nutrition principles and recommendations in diabetes. American Diabetes Association. 2004 Jan; 27(suppl 1): s36-s36. Doi: https://doi.org/10.2337/diacare.27.2007.S36

6. Gray A, Threlked RJ. Nutritional recommendations for individual with diabetes. South Dartmouth (MA): MDText.com, Inc.; 2000-. [updated 2019 13 Oct]. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK279012/