Tips Kesehatan
Kebanyakan orang mulai rutin melakukan cek kadar kolesterol biasanya ketika berusia 50 atau 60 tahun. Tingginya kadar kolesterol merupakan salah satu gangguan yang cukup ditakutkan banyak orang. Tidak salah mengingat kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan berbagai penyakit, terutama penyakit jantung yang sangat mematikan.
Biasanya, kebanyakan orang baru mulai memperhatikan kadar kolesterol ketika mulai memasuki masa tuanya. Tidak seperti penyakit asam urat, yang ketika kadarnya tinggi dapat menyebabkan nyeri sendi, kadar kolesterol yang tinggi tidak memiliki gejala apa pun.
Oleh karena itu, cara mengetahui kadar kolesterol dalam tubuh hanya dengan memeriksakannya lewat darah.
Ternyata, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasi pengecekan kadar kolesterol mulai dari usia kanak-kanak loh…
Pengecekan pertama pada usia 9 hingga 11 tahun ketika sebelum pubertas dan kedua kali ketika usia 17 hingga 21 tahun setelah pubertas.
Pertimbangannya karena berdasarkan data CDC, 1 dari 5 anak berusia 6 hingga 19 tahun memiliki kolesterol yang kurang baik.
Selain itu, ternyata terdapat beberapa penyakit bawaan yang menyebabkan anak-anak sudah memiliki kolesterol yang tinggi ketika lahir.
Setelah kedua pengecekan tersebut, CDC merekomendasikan untuk melakukan pengecekan rutin setiap 4 hingga 6 tahun saat sudah beranjak dewasa.
Akan tetapi, apabila memiliki riwayat penyakit lain yang memungkinkan tingginya kadar kolesterol, dokter dapat merekomendasikan pengecekan lebih rutin.
Baca Juga: Memahami Gejala Kolesterol Tinggi, Penyebab, dan Cara Mencegahnya
Berikut beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan tingginya kadar kolesterol:
Apabila Anda memiliki faktor risiko seperti yang sudah disebutkan, jangan ragu untuk memeriksakan kadar kolesterol Anda atau kontrol ke dokter untuk rekomendasi yang lebih tepat.
Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.
Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.
Baca Juga: Apa itu kolesterol, HDL, dan LDL?
Referensi:
https://www.cdc.gov/features/cholesterol-screenings/index.html
Anda mungkin juga tertarik