Iskemia Adalah Kondisi Kekurangan Suplai Darah, Ketahui Gejalanya

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 14 Feb 2022

Bagikan

Iskemia

Iskemia adalah salah satu penyakit yang mengakibatkan matinya sel di dalam tubuh sehingga kondisi ini cukup berisiko bagi kesalamatan nyawa Anda. Iskemia bisa terjadi pada beberapa organ seperti tungkai, otak, usus, dan jantung dengan gejala yang berbeda. Maka dari itu penting bagi Anda untuk mengetahui beberapa gejala iskemia sejak dini melalui pembahasan di bawah ini. 

Apa itu iskemia?

Iskemia adalah penyumbatan pada pembuluh darah yang mengakibatkan suplai daerah ke seluruh tubuh menjadi berkurang dan kebutuhan oksigen pada organ tidak terpenuhi. Akibatnya seseorang yang mengalami iskemia akan kesulitan untuk bernapas serta mudah terserang penyakit jantung dan stroke. 

Gejala Iskemia

Gejala iskemia adalah tanda-tanda yang bisa Anda rasakan ketika organ di dalam tubuh kekurangan suplai darah. Beberapa gejala iskemia bisa Anda rasakan setelah Anda melakukan olahraga ekstrem dan terkena paparan udara dingin. Berikut beberapa gejala iskemia yang perlu Anda ketahui berdasarkan lokasinya:

  1. Iskemia jantung

Beberapa gejala iskemia pada jantung yang bisa Anda rasakan ialah sesak napas ketika melakukan aktivitas, dada seperti tertekan, nyeri pada rahang, leher, dan jantung terasa berdetak lebih cepat. Gejala iskemia pada jantung menyerang arteri dan pembuluh darah sehingga cukup berbahaya bagi keselamatan jiwa Anda. 

  1. Iskemia otak

Selain jantung, salah satu organ lain yang berisiko terkena iskemia adalah otak. Penyumbatan darah pada otak mengakibatkan otak kekurangan oksigen dan asupan nutrisi, akibatnya beberapa sel pada area otak menjadi mati. Gejala iskemia otak yang perlu Anda ketahui ialah adanya gangguan penglihatan, lumpuh, stroke, sulit berbicara, merasa pusing ketika berdiri, hingga penurunan kesadaran. 

  1. Iskemia usus

Iskemia pada usus bisa terjadi ketika usus Anda kekurangan suplai oksigen. Tanpa oksigen usus tidak mampu menjalankan fungsinya sebagai pencerna makanan, akibatnya proses pencernaan makanan menjadi terganggu. Iskemia usus bisa menimbulkan beberapa gejala seperti perut kembung, nyeri pada perut, dan beberapa di antaranya disertai dengan rasa mual kemudian muntah. 

  1. Iskemia tungkai

Seperti yang telah Anda ketahui iskemia adalah penyumbatan darah karena adanya timbunan plak yang menghambat proses aliran darah dalam pembuluh darah. Iskemia tungkai disebabkan oleh adanya plak pada arteri tungkai, akibatnya beberapa orang yang mengalami iskemia ini akan mengalami nyeri hebat pada tungkai, meskipun sedang beristirahat. Selain itu iskemia tungkai bisa menyebabkan kaki terasa dingin dan lemah. 

Pengobatan iskemia

Pengobatan iskemia perlu dilakukan agar aliran darah mengalir dengan lancar ke seluruh organ yang dituju. Pengobatan iskemia terdiri dari berbagai cara, menyesuaikan lokasi iskemia yang dialami. Berikut beberapa pengobatan iskemia yang bisa Anda lakukan: 

  1. Iskemia Jantung

Pengobatan yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi iskemia jantung adalah dengan menerapkan pola hidup sehat seperti berhenti merokok, mengurangi makanan berlemak, dan rajin berolahraga. Selain itu Anda juga bisa menggunakan obat aspirin, nitrat, dan obat penurun kolesterol untuk melancarkan aliran darah ke jantung. Namun tindakan operasi mungkin perlu dilakukakn jika iskemia jantung Anda dalam kondisi kronis.

  1. Iskemia otak 

Iskemia otak bisa di atasi dengan pemberian tissue plasminogen activator (TPA) untuk mengatasi darah yang menggumpal. Pemberian tissue plasminogen activator dilakukan setelah 3 jam pasien mengalami stroke. Pemasangan ring juga bisa dilakukan pada arteri yang menyempit akibat plak.

  1. Iskemia usus

Pengobatan iskemia pada usus perlu segera Anda lakukan untuk menghindari kerusakan pada usus secara permanen. Melalui pemasangan stent atau operasi, pembuluh darah di dalam tubuh bisa melebar kembali dan plak pada dinding arteri pun menghilang. 

  1. Iskemia tungkai 

Untuk mengobati iskemia tungkai, Anda akan disarankan minum obat cilostazol  untuk melancarkan aliran darah ke tungkai. Jika cara ini tidak berhasil mungkin dokter akan melakukan cangkok pembuluh darah pada bagian tubuh lain untuk mengganti arteri yang terhambat (bypass). 

Iskemia adalah penyakit yang mematikan, maka penting bagi Anda untuk memahami beberapa gejala di atas untuk menghindari beberapa risiko serius akibat munculnya gejala penyakit yang tidak diketahui.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Pahami Cara Kerja Organ Peredaran Darah Manusia Berikut Ini

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Spesialis Penyakit Dalam

Mulai dari IDR 150.000

Pesan Sekarang
Referensi

Mayo Clinic: Myocardial ischemia. 2021. Available at: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/myocardial-ischemia/symptoms-causes/syc-20375417 (Accessed: 15 september 2021)

Healthgrades: Ischemia. 2021. Available at: https://www.healthgrades.com/right-care/vascular-conditions/ischemia (Accessed: 15 september 2021)

Bagikan artikel ini    

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Spesialis Penyakit Dalam

Mulai dari IDR 150.000

Pesan Sekarang