Ini Jawaban dari Pertanyaan, Bolehkah Ibu Hamil Minum Yakult?

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 29 Mar 2022

Bagikan

ibu hamil minum yakult

Pertanyaan mengenai bolehkah ibu hamil minum Yakult? Mungkin kerap terlontar dari mereka yang tengah mengandung karena ibu hamil tidak dapat sembarangan mengonsumsi makanan maupun minuman. Hal ini bukan tanpa alasan, sejumlah makanan atau minuman yang dilarang akan membahayakan janin yang dikandungnya, mari cari tahu jawabannya melalui pembahasan di bawah ini.

Bolehkah Ibu Hamil Minum Yakult?

Yakult merupakan minuman probiotik yang telah dikenal dan cukup diminati oleh banyak orang. Minuman satu ini terbuat dari fermentasi susu krim, gula, dan bakteri Lactobacillus casei di mana rasanya tidak jauh berbeda dengan yoghurt. Yakult dipercaya sebagai minuman yang baik bagi kesehatan pencernaan dan layak dikonsumsi oleh anak-anak hingga dewasa. 

Selain baik untuk kesehatan pencernaan, nutrisi yang terkandung di dalam Yakult baik untuk tumbuh kembang janin selama masa kehamilan. Namun perlu Anda ketahui, minum Yakult harus sesuai dengan dosis yang dianjurkan setiap hari. Jika dikonsumsi dengan dosis yang tepat, minum Yakult dapat mendatangkan sejumlah manfaat bagi ibu hamil.

Jadi bolehkah ibu hamil minum Yakult? Sejauh ini menurut beberapa penelitian, kandungan probiotik di dalam Yakult tidak ada hubungannya dengan masalah kehamilan atau tidak menimbulkan sejumlah risiko seperti keguguran, kelainan selama masa kehamilan, maupun sejumlah risiko yang membahayakan ibu hamil lainnya, asalkan Yakult dikonsumsi sesuai dosis yang dianjurkan.

Manfaat Yakult bagi Ibu Hamil 

Kandungan nutrisi di dalam Yakult sangat penting bagi ibu hamil untuk mendukung kesehatan usus dan tumbuh kembang janin. Jika kesehatan usus terjaga maka sejumlah komplikasi persalinan bisa Anda hindari. Selain itu, minum Yakult dalam dosis yang tepat dapat mendatangkan sejumlah manfaat bagi ibu hamil. Berikut beragam manfaat minum Yakult bagi ibu hamil yang perlu Anda ketahui, di antaranya:

  1.  Menjaga Kesehatan Pencernaan

Kandungan probiotik di dalam Yakult membantu sistem pencernaan bekerja secara lebih efisien untuk menghindari sejumlah komplikasi kesehatan. Selain minum Yakult, kebutuhan probiotik juga bisa Anda penuhi dengan mengatur pola makan, menghindari makanan pedas, berlemak, dan gorengan. Sebaiknya konsumsi buah, sayur, ikan, dan daging rendah lemak serta hindari makan terlalu larut malam karena dapat menyebabkan perut penuh dan sulit tidur.

  1.  Mengurangi Risiko Infeksi Vagina

Infeksi vagina dapat terjadi selama kehamilan mulai dari yang paling umum hingga yang jarang terjadi seperti infeksi ragi, grup B Strep (GBS), bacterial vaginosis (BV), dan trikomoniasis. Infeksi vagina dapat ditularkan ke janin sehingga menyebabkan janin lahir prematur atau bahkan keguguran. Untuk menghindarinya kandungan probiotik di dalam Yakult dapat mengurangi risiko infeksi vagina selama masa kehamilan.

  1.  Mencegah Terjadinya Alergi pada Anak

Minum Yakult ternyata tidak hanya baik bagi kesehatan ibu hamil, tetapi juga baik bagi kesehatan bayi yang dikandungnya. Ibu hamil yang rajin mengonsumsi Yakult secara teratur cenderung tidak memiliki anak yang alergi dibandingkan dengan mereka yang tidak minum Yakult ketika hamil maupun menyusui. Selain itu, mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung probiotik juga mampu mengurangi risiko eksim pada anak.

  1.  Mengurangi Risiko Diabetes Gestasional

Kandungan Probiotik di dalam Yakult dipercaya mampu mencegah terjadinya diabetes gestasional yang hanya terjadi pada masa kehamilan. Selain itu, kandungan probiotik di dalam Yakult sangat baik bagi ibu hamil yang menderita diabetes dan obesitas serta dapat menurunkan risiko darah tinggi selama masa kehamilan. Kondisi ini tidak dapat dibiarkan karena bisa membahayakan kesehatan janin dan ibunya sehingga perlu melakukan check-up untuk mengecek gula darah dan memberi asupan insulin.

Yakult merupakan minuman probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan dan menghindari sejumlah masalah kehamilan seperti diabetes, darah tinggi, infeksi vagina, dan sejumlah masalah kehamilan lainnya. Meski demikian, Yakult tidak dapat dikonsumsi sembarangan, harus sesuai dengan dosis yang dianjurkan setiap harinya agar terhindar dari sejumlah dampak yang membahayakan kesehatan ibu dan janin. Untuk menjawab pertanyaan bolehkah ibu hamil minum Yakult? Jawabannya tentu boleh karena minum Yakult secara teratur memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Daftar Makanan yang Baik untuk Ibu Hamil Dalam Menunjuang Pertumbuhan Janin

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Kehamilan & Menyusui

Mulai dari IDR 300.000

Pesan Sekarang
Referensi

Kubala, Jillian. Should You Take Probiotics During Pregnancy? 2021. Available at: https://www.healthline.com/nutrition/probiotics-during-pregnancy (Accessed: 12 Januari 2021)

DokterHealthBenefit: Hidden Benefits of Yakult during Pregnancy Each Mother Should Know. 2020. Available at: https://drhealthbenefits.com/food-bevarages/beverages/benefits-of-yakult-during-pregnancy (Accessed 12 Januari 2022).

Bagikan artikel ini    

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Kehamilan & Menyusui

Mulai dari IDR 300.000

Pesan Sekarang