Dilarang di Indonesia, Ini Efek Negatif Ganja dan Juga Manfaat Ganja Bila Digunakan dengan Tepat

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 06 Oct 2021

Bagikan

Dilarang di Indonesia, Ini Efek Negatif Ganja dan Juga Manfaat Ganja Bila Digunakan dengan Tepat

Dibalik kontroversi mengenai penggunaannya, manfaat ganja ternyata cukup beragam apabila digunakan dengan benar. Di beberapa negara, bahkan penggunaan ganja dianggap sebagai suatu yang legal, dan oleh karenanya cukup umum digunakan dalam pengobatan tertentu. Meskipun begitu, di Indonesia sendiri hal ini merupakan hal yang dilarang.

Pelarangan penggunaan ganja di Indonesia ini tentu bukan tanpa alasan. Dalam hal ini, efek negatif dari ganja dianggap masih lebih banyak dan merusak dibanding efek positifnya. Nah sebelum membahas mengenai kedua hal tersebut, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu mengenai ganja itu sendiri.

Apa itu ganja?

Ganja merupakan tanaman yang memiliki nama latin Cannabis sativa. Tanaman ini memiliki kandungan bahan kimia yang cukup banyak, bahkan mencapai 100 jenis berbeda. Masing-masing bahan kimia ini dapat mendatangkan efek yang berbeda pada tubuh, sebagai contoh adalah kandungan THC (delta-9-tetrahydrocannabinol) yang dapat menimbulkan sensasi high atau mabuk serta CBD (cannabidol) yang dapat digunakan dalam pengobatan untuk mengatur konsentrasi, nafsu makan, hingga sensasi pada indera. Pada ganja, efek cannabinoid ini sangatlah kuat sehingga dapat menimbulkan efek yang cukup serius. 

Baca Juga: Berikut Ini Jenis Narkoba yang Dapat Anda Ketahui!

Efek negatif ganja bagi tubuh

Apabila digunakan secara sembarangan, ganja dapat menimbulkan serangkaian efek tertentu yang berbahaya bagi kesehatan. Dalam jangka pendek, efek yang ditimbulkan dapat mengganggu daya ingat, menurunkan kemampuan motorik, membuat pikiran menjadi lebih kacau, hingga menyebabkan gangguan mental.

Adapun untuk penggunaan jangka panjang, ganja dapat menimbulkan efek samping tertentu, seperti:

  • Mengganggu perkembangan otak, sehingga menyebabkan seseorang kehilangan kemampuan belajar, dan menurunkan IQ.

  • Meningkatkan detak jantung, yang akan membuat penggunanya berisiko mengalami serangan jantung.

  • Mengganggu pernapasan, terutama apabila penggunaan ganja dilakukan dengan cara dihisap layaknya rokok. 

  • Menyebabkan terjadinya keracunan, apabila penggunaannya dilakukan dengan cara dimakan.

  • Membuat sistem kekebalan tubuh melemah, sehingga lebih rentan terhadap penyakit seperti HIV/AIDs dan lain sebagainya.

  • Mengganggu perkembangan janin dan bayi, sehingga meningkatkan risiko bayi lahir dengan berat badan rendah, mengalami gangguan otak, dan lainnya.

Mengingat efeknya yang cukup berbahaya, sebaiknya Anda tidak menggunakan ganja ini secara sembarangan. Sebagai orang tua, sebaiknya Anda juga turut mengawasi anak Anda terutama yang masih remaja, agar tidak terpapar pada pergaulan yang mewajarkan konsumsi ganja. 

Manfaat ganja jika digunakan dengan tepat

Hingga kini, berbagai penelitian mengenai manfaat ganja bagi kesehatan masih terus berusaha dilakukan. Sejauh ini, ditemukan bahwa ganja dapat mendatangkan sejumlah manfaat apabila digunakan dengan tepat, seperti berikut ini. 

  1. Mengatasi kecemasan

Manfaat ganja yang pertama yaitu dapat mengatasi kecemasan. Dalam sebuah penelitian yang telah dilakukan, ditemukan bahwa ganja dapat membantu membuat seseorang tenang. Akan tetapi, manfaat yang satu ini hanya didapatkan apabila menggunakan ganja dalam dosis yang tepat. Apabila dosis penggunaan ganja terlalu tinggi, malah berpotensi menyebabkan kecemasan hingga paranoid. 

  1. Mencegah kanker

Manfaat ganja yang selanjutnya yaitu dapat mencegah kanker. Hal ini karena ganja memiliki kandungan zat cannabidiol yang dapat memperlambat pertumbuhan dan membunuh sel-sel kanker. Akan tetapi, walaupun ganja efektif dalam melawan sel kanker, namun tidak efektif untuk dijadikan pengobatan dalam mengendalikan atau menyembuhkan kanker

  1. Mengatasi epilepsi

Epilepsi atau lebih dikenal dengan nama ayan merupakan gangguan sistem saraf yang menyebabkan kejang-kejang dan perilaku tak biasa. Penyakit ini ternyata dapat diatasi oleh ganja yang dapat menghentikan serangan epilepsi. Akan tetapi, penelitian yang dilakukan masih sebatas pada hewan dan belum diuji kepada manusia. 

  1. Menjaga kesehatan paru-paru

Pada sebuah penelitian ditemukan bahwa ganja bermanfaat dalam meningkatkan kapasitas paru-paru. Manfaat ini mungkin banyak diragukan karena banyak yang beranggapan bahwa ganja malah menurunkan kemampuan dan kapasitas paru-paru. 

Demikianlah penjelasan mengenai efek negatif serta manfaat ganja apabila digunakan dengan tepat. Meskipun bermanfaat, penggunaan ganja ini tidak bisa dilakukan oleh siapa saja dengan cara sembarangan. Selain itu, masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat dari tanaman yang satu ini. 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

 

Sumber:

Railton, David. 2018. Marijuana: Good or bad?

Health Europa. 2019. 20 Health benefits of cannabis that everyone should know.  

CDC. Marijuana: How Can It Affect Your Health?

Bagikan artikel ini