Apakah Benar Obat HIV Benar Ada? Temukan Jawabannya di Sini

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 18 Feb 2022

Bagikan

Obat HIV

Mungkin beberapa dari Anda pernah bertanya-tanya apakah saat ini ada obat HIV? Seperti yang banyak diketahui, penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus HIV ini belum ditemukan obat yang dapat menyembuhkannya. Lalu apakah saat ini telah ada obatnya? Jawabannya masih tetap sama, yaitu belum ada. Hingga saat ini, hanya ditemukan beberapa obat yang dapat  memperlambat perkembangan virusnya saja, tetapi tidak bisa untuk membasminya. 

Obat HIV

Obat yang saat ini digunakan untuk menghambat perkembangan virus, yaitu obat ARV (antiretroviral). Cara kerja dari obat ini, yaitu dengan menghilangkan berbagai unsur yang dibutuhkan oleh virus sehingga virus tidak dapat menggandakan diri.  Jadi, setiap pengidap HIV perlu mengonsumsi obat ini setiap harinya walaupun penderita terlihat sehat-sehat saja. 

Meskipun obat ini harus diminum setiap harinya dan aman dikonsumsi, tetapi ada beberapa efek samping yang terkadang muncul. Berikut ini beberapa efek samping yang terkadang muncul akibat mengonsumsi obat ARV.

  • Mual

  • Muntah

  • Pusing

  • Diare

  • Sakit kepala

  • Lelah

  • Gangguan tidur

Efek samping ini biasanya akan muncul pada saat minggu-minggu pertama mengonsumsinya dan akan hilang seiring waktu. Namun, jika efek samping malah semakin buruk atau bertahan lama, maka dokter akan menyarankan tips lainnya yang bisa digunakan untuk meredakan efek samping tersebut. 

Menangani HIV

Selain mengonsumsi obat untuk mencegah virus semakin berkembang dan munculnya gejala yang buruk, HIV juga perlu ditangani dengan tepat. Adapun beberapa cara yang biasanya dilakukan untuk menangani HIV yaitu sebagai berikut.

  1. Jaga pola makan sehat

Para penderita HIV biasanya akan mengalami penurunan berat badan yang sangat drastis. Tidak hanya itu, penderita HIV juga sangat rentan mengalami demam, lemas, dan diare. Oleh karena itu, menjaga pola makan menjadi hal yang penting untuk dilakukan agar asupan nutrisi di dalam tubuh tetap terjaga. Jadi, Anda perlu memastikan bahwa menu makanan yang dikonsumsi telah mengandung gizi seimbang yang meliputi serat, vitamin, mineral, karbohidrat, dan protein. 

  1. Rutin berolahraga

Seseorang yang telah terinfeksi virus  HIV akan memiliki sistem imun yang lemah sehingga menyebabkan tubuh terasa lemah. Akan tetapi, hal ini tidak membuat penderita HIV tidak boleh berolahraga. Justru penderita HIV wajib berolahraga agar membantu menguatkan sistem imun tubuh untuk melawan infeksi. Olahraga yang dilakukan pun cukup yang ringan dan yang Anda sukai seperti berjalan kaki, bersepeda, yoga, ataupun berenang. 

  1. Cegah penularan

Cara terakhir yang perlu Anda ketahui dalam menangani HIV, yaitu mencegah penularannya. Penyakit ini sangatlah mudah menyebar ke orang lain melalui cairan tubuh seperti darah dan air mani. Jadi, jika cara yang tepat untuk mencegah HIV, yaitu dengan melakukan hubungan seksual dengan menggunakan pengaman atau kondom. Selain itu, penderita HIV juga dilarang untuk mendonorkan darah karena terdapat virus di dalam darah tersebut sehingga bisa menular ke orang lain. 

Mencegah HIV

Mengingat hingga saat ini tidak ada obat HIV yang bisa menyembuhkan secara total, tentu penyakit ini menjadi salah satu yang ditakuti banyak orang. Oleh karena itu, sebaiknya Anda melakukan pencegahan agar tidak tertular HIV. Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah virus HIV menginfeksi Anda. 

  • Hindari berhubungan seksual dengan banyak pasangan, terutama pasangan yang tidak dikenal 

  • Gunakan kondom saat berhubungan seksual agar virus HIV tidak berpindah ke tubuh Anda 

  • Hindari menggunakan obat-obat terlarang serta alkohol

  • Hindari menggunakan jarum bersamaan dengan orang lain

  • Hindari melakukan seks oral karena virus dari kelamin dapat berpindah ke mulut dan masuk ke dalam tubuh 

Itulah dia jawaban dari pertanyaan apakah ada obat HIV saat ini serta informasi mengenai HIV. Perlu Anda ketahui, jika Anda merasa telah melakukan hubungan seksual dengan pengidap HIV maka segeralah untuk berkonsultasi dengan dokter. Nantinya  Anda akan diberikan obat post exposure prophylaxis atau PEP. Pemberian obat ini bertujuan untuk mencegah perkembangan infeksi HIV. 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Jangan Asal Berhubungan Badan, Ini Penyakit Seksual yang Mengintai Anda

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Spesialis Lain

Mulai dari IDR 200.000

Pesan Sekarang
Referensi

MedlinePlus.  HIV/AIDS Medicines. https://medlineplus.gov/hivaidsmedicines.html

Pietrangelo, Ann. 2021. A Comprehensive Guide to HIV and AIDS. https://www.healthline.com/health/hiv-aid

Bagikan artikel ini    

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Spesialis Lain

Mulai dari IDR 200.000

Pesan Sekarang