Sesak napas merupakan sebuah kejadian yang dapat terjadi pada siapapun, terutama pada orang dengan gangguan pernapasan. Untuk membuat pernapasan lebih lancar, kamu dapat melakukan teknik pursed lip breathing. Teknik ini akan membantu kamu untuk bernafas lebih efektif, lebih pelan, dan intens.

Bagaimana cara melakukan teknik pursed lip breathing?

Untuk dapat melakukan teknik pursed lip breathing dengan baik, ada baiknya kamu berlatih sekitar 4 hingga 5 kali sehari untuk memahami pola pernafasan yang nyaman untukmu.

Langkah-langkah teknik pursed lip breathing diantaranya adalah:

1. Pastikan otot leher dan bahumu relaks

2. Tarik napas perlahan melewati hidungmu selama dua hitungan dengan mulut tertutup. Jangan tarik napas terlalu dapat, lakukan secara normal.

3. Kerucutkan mulutmu (pursed) seperti kamu akan meniup sebuah lilin.

4. Buang napas secara perlahan melalui mulut selama empat hitungan. (lebih panjang dari proses tarik napas)

Berikut adalah hal-hal yang harus diperhatikan dalam melakukan teknik pursed lip breathing:

• Jangan paksakan udaranya keluar, lakukan secara perlahan

• Pastikan kamu membuang napas lebih lama dari pada menarik napas

• Lakukan pernapasan secara perlahan dan relaks hingga mencapai intensitas yang sesuai

Apa manfaat dari pursed lip breathing?

Teknik ini akan membantu meningkatkan dan mengontrol pola pernapasanmu, seperti:

• Meringankan kesulitan pernapasan dengan menurunkan kecepatan pernapasan

• Menjaga saluran udara untuk terbuka lebih lama, sehingga dapat menurunkan usaha yang harus dilakukan untuk bernapas

• Meningkatkan fungsi ventilasi dengan membuang udara lama yang tersimpan di dalam paru-paru untuk digantikan dengan udara segar yang baru.

Secara keseluruhan, penggunaan teknik ini juga dapat membantu paru-paru untuk menjadi lebih rileks. Dengan pernapasan yang dalam dan konsisten, kamu juga dapat merelaksasikan sistem saraf pusat. Sehingga, kamu pun juga akan merasakan relaks secara keseluruhan. Tindakan ini akan berguna untuk mengurangi stres dan rasa cemas.

Kapan kita harus melakukan teknik pursed lip breathing?

Pursed lip breathing dapat dilakukan untuk meningkatkan fungsi dan efektivitas pernapasan paru-paru dengan usaha yang tidak terlalu berat. Teknik ini akan sangat berguna bagi orang-orang dengan gangguan paru-paru yang menyebabkan mereka menjadi sulit untuk bernapas, seperti adanya penyakit paru-aru, asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), atau fibrosis paru.

Teknik ini pun juga dapat dilakukan pada seseorang tanpa kelainan pernapasan. Kamu dapat melakukan teknik ini ketika sedang melakukan kegiatan yang berat, seperti mengangkat benda berat atau menaiki tangga yang tinggi.

Apakah ada teknik pernapasan lain yang dapat kita lakukan?

Sebagai tambahan, terdapat berbagai teknik pernapasan lain yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas pernapasan kita. Tak hanya itu, beberapa teknik pernapasan juga didesain untuk membuat sistem saraf pusat kita menjadi lebih tenang dan terbebas dari rasa cemas.

Teknik pernapasan lain yang umum digunakan untuk menangani seseorang dengan kesulitan bernapas adalah pernapasan diafragma. Teknik ini terkadang disebut juga sebagai pernapasan abdomen atau perut.

Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan teknik pernapasan diafragma:

1. Kamu dapat melakukannya secara duduk atau tidur terlentang.

2. Letakkan salah satu tanganmu pada perut dan lainnya pada dada

3. Tarik napas melalui hidung dan tekan perutmu secara perlahan.

4. Buang napas secara perlahan seiring menekan perutmu ke arah atas (diafragma) ibarat mendorong udara keluar.

Selain itu, teknik pernapasan lainnya adalah sebagai berikut:

• Box breathing – lakukan tarik napas dan tahan untuk beberapa waktu, dilanjutkan dengan membuang napas dan tahan untuk beberapa waktu. Lakukan tarik dan buang napas dengan durasi yang seimbang.

• Sama Vritti atau pernapasan seimbang, yakni dengan cara menarik dan membuang napas dengan durasi yang sama panjang untuk membantumu merasa rileks.

Teknik pernapasan ini dapat dilakukan ketika kamu mengalami sesak napas yang tidak terduga. Namun, apabila kamu mengalami perburukan gejala atau kecurigaan mengalami gangguan pernapasan lainnya. Maka segeralah menghubungi dokter untuk mendapatkan hasil diagnosis dan pemeriksaan yang sesuai.

Cukup sekian informasi dari tim Aido, semoga bermanfaat.

Referensi:

1. Sampson S. Pursed Lip Breathing [internet]. New York: healthline.com; [updated: 2018 Mar 23; cited: 2021 Apr 06]. Available from: https://www.healthline.com/health/pursed-lip-breathing 
2. Pursed Lip Breathing [internet]. New York: Cleveland Clinic; [updated: 2018 Sep 14; cited: 2021 Apr 06]. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/articles/9443-pursed-lip-breathing