Penyebab dan Cara Menangani Salah Satu Kelainan Tulang: Lordosis

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 28 Mar 2022

Bagikan

lordosis

Lordosis merupakan suatu kelainan yang terjadi pada tulang belakang sehingga terlihat melengkung ke dalam dan tepatnya terjadi di atas bokong. Kondisi ini bisa terjadi karena beragam faktor, seperti keturunan, distrofi otot, artritis, dan kekerdilan. Untuk menyembuhkannya, Anda bisa melakukan terapi fisik, mengonsumsi obat-obatan dan beragam cara lainnya. Namun tahukah Anda apa saja penyebab lain lordosis dan cara mengatasinya? Anda bisa mengetahui beragam penyebab dan cara mengatasi lordosis lainnya melalui pembahasan di bawah ini.

Apa Itu Lordosis?

Lordosis adalah suatu kondisi tulang belakang yang tidak normal, sehingga bisa menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman pada penderitanya. Ini karena tulang belakang mengalami tekanan yang lebih besar. Pada posisi normal seharusnya tulang belakang melengkung sedikit di bagian leher, punggung bagian atas dan di punggung bagian bawah. Posisi normal ini berfungsi untuk membantu tubuh menyokong kepala, mempertahankan struktur tubuh, mensejajarkan kepala dengan panggul dan membantu bergerak dengan mudah. Namun jika Anda mengalami lordosis, beberapa fungsi tersebut akan terganggu.

Penyebab Lordosis

Selain faktor keturunan, kelainan tulang belakang atau lordosis bisa disebabkan oleh beragam penyebab seperti obesitas, osteoporosis, dan cedera. Beberapa penyebab ini bisa membuat tulang belakang terdorong ke dalam dan menyulitkan gerak tubuh penderitanya. Beragam penyebab lordosisis perlu Anda ketahui agar Anda bisa menghindari beragam pemicu lordosis. Penjelasan mengenai penyebab lordosis selengkapnya bisa Anda ketahui melalui pembahasan di bawah ini:

  1. Obesitas

Obesitas atau kelebihan berat badan merupakan salah satu penyebab punggung mengalami lordosis. Ini karena obesitas bisa mempengaruhi perkembangan postur tubuh dan memberi tekanan lebih pada tulang belakang. Tekanan berlebih pada tulang belakang bisa terjadi karena obesitas memberi tekanan pada perut dan punggung bagian bawah, sehingga tulang punggung bisa maju ke dalam dan sering waktu menyebabkan swayback.

  1. Osteoporosis

Osteoporosis atau pengeroposan tulang merupakan penyebab lordosis yang perlu Anda ketahui selanjutnya. Pengeroposan tulang ini bisa menyebabkan tulang mudah patah dan menimbulkan kelengkungan pada area punggung bagian bawah secara tidak normal. Kondisi ini biasanya terjadi pada mereka yang telah memasuki usia 35 tahun ke atas atau mereka yang sering memanggul beban berat di punggungnya.

  1. Cedera

Selain osteoporosis dan obesitas, lordosis juga bisa disebabkan oleh cedera. Maka dari itu Anda perlu berhati-hati saat melakukan beragam aktivitas yang memungkinkan punggung mengalami cedera. Misalnya saat berolahraga atau memanjat ke tempat yang lebih tinggi, sebab jatuh dari ketinggian bisa mengakibatkan tulang punggung patah yang akhirnya tulang lumbar pada punggung mengalami kelengkungan secara berlebihan.

Cara Menangani Lordosis

Selain mengetahui beberapa penyebab lordosis, Anda juga perlu mengetahui beberapa cara untuk mengatasi penyakit lordosis. Cara mengatasi lordosis bisa Anda lakukan melalui pembedahan dan bisa juga tanpa pembedahan atau operasi. Berikut dua cara mengatasi lordosis yang perlu Anda ketahui, di antaranya:

  1.  Perawatan Tanpa Bedah

Perawatan tanpa bedah bisa Anda lakukan saat Anda mulai mengalami kejanggalan pada tulang belakang Anda. Perawatan tanpa bedah bisa Anda lakukan dengan cara terapi fisik secara rutin untuk membangun kelenturan, kekuatan dan meningkatkan kemampuan tulang punggung untuk bergerak. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan obat analgesik atau anti inflamasi dan menurunkan berat badan jika Anda seorang obesitas. 

  1.  Melalui Pembedahan

Pembedahan atau operasi merupakan cara untuk mengatasi lordosis, jika perawatan tanpa bedah tidak mengalami perkembangan. Kondisi ini biasanya terjadi jika kurva lordotik telah memasuki tahap yang lebih parah. Sebelum pembedahan dilakukan, dokter akan melihat riwayat medis Anda terlebih dahulu dengan menggunakan radiografi. Sehingga Anda tidak perlu khawatir, sebab Anda dan dokter bisa berkonsultasi dalam menentukan langkah pengobatan terbaik.

Itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi lordosis yang perlu Anda ketahui. Setelah mengetahui beberapa penyebab lordosis di atas, Anda bisa menghindari beberapa aktivitas fisik yang mungkin membahayakan bagi kesehatan tulang punggung Anda. Namun jika Anda sudah mengalaminya, Anda bisa mempertimbangkan dua cara pengobatan lordosis yang telah dijelaskan di atas.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Merupakan Kelainan Tulang Belakang, Inilah Penjelasan Lengkap Skoliosis dan Penanganan Skoliosis

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Spesialis Ortopedi

Mulai dari IDR 110.000

Pesan Sekarang
Referensi

Erickson, Amber. What Causes Lordosis? 2019. Available at: https://www.healthline.com/health/lordosis#:~:text=Lordosis%20is%20often%20due%20to,movement%20of%20the%20lower%20back (Accessed: 14 November 2021).

Fletcher, Jenna. What is lordosis, and what causes it? 2021. Available at: https://www.medicalnewstoday.com/articles/lordosis (Accessed: 14 November 2021).

Bagikan artikel ini    

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Spesialis Ortopedi

Mulai dari IDR 110.000

Pesan Sekarang