Mengenali Seluk Beluk Mengenai Kariotipe Serta Cara Membaca Hasil Tesnya

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 14 Feb 2022

Bagikan

Kariotipe

Tahukah Anda apa yang dimaksud dengan kariotipe? Kariotipe sendiri merupakan sebuah tes yang dilakukan untuk mengidentifikasi serta menilai ukuran, bentuk, dan juga jumlah dari kromosom dalam sampel sel tubuh. Mengapa hal ini diperlukan? Singkatnya, kromosom yang hilang atau tambahan, atau adanya posisi abnormal bagian kromosom, dapat menjadi penyebab timbulnya masalah dalam perkembangan dan pertumbuhan tubuh hingga fungsi tubuh itu sendiri.

Tes kariotipe ini pun pada umumnya dilakukan pada pasangan yang memiliki riwayat keguguran dan dimaksudkan untuk memeriksakan apakah bayi atau anak yang bersangkutan memiliki perkembangan yang terlambat ataupun memiliki fitur yang tidak normal. Untuk mengetahui lebih jelasnya mengenai kariotipe ini, mari simak penjelasan di bawah ini.

Sebelum menjalani tes

Perlu diketahui bahwa kromosom seks akan teridentifikasi selama proses analisis kromosom dilakukan. Karena hal tersebut, tes ini akan menentukan jenis kelamin janin. Sebelum menjalani tes ini, sejatinya tidak ada yang perlu Anda lakukan. Namun sebaiknya Anda tetap membahas mengenai risiko ataupun prosedur yang akan dilakukan dalam kaitannya dengan tes tersebut. 

Hal ini penting karena informasi yang akan Anda dapatkan dari kariotipe kemungkinan akan memberikan dampak yang cukup besar dalam hidup Anda. Oleh karena itu, kehadiran seorang konselor genetik atau dokter spesialis genetik akan sangat membantu Anda dalam memahami arti dari hasil tes. 

Prosedur menjalani tes

Tes kariotipe dijalankan dengan mengambil sampel sel dari janin, sumsum tulang, ataupun sampel darah dari pembuluh nadi. Adapun proses pengambilan sampel darah dari pembuluh nadi akan dilakukan dengan proses seperti ini:

  • Mula-mula, ahli kesehatan professional akan melilitkan sabuk elastis pada lengan bagian atas dengan tujuan untuk menghentikan aliran darah. Pembuluh darah yang berada di bagian bawah ikatan pun akan membesar dan hal ini akan mempermudah proses penyuntikan jarum ke pembuluh. 

  • Sebelum mulai menyuntikkan, bagian yang akan disuntik dibersihkan terlebih dahulu menggunakan alkohol.

  • Setelah itu, jarum kemudian akan disuntikkan ke dalam pembuluh darah, dan dalam hal ini mungkin akan dibutuhkan lebih dari satu jarum.

  • Kemudian, tenaga kesehatan akan memasangkan tabung ke jarum suntik untuk menjadi tempat darah yang diambil.

  • Setelah tabung terisi dan darah yang diambil dirasa sudah cukup, ikatan dari lengan akan dilepaskan.

  • Bekas suntikan kemudian akan ditempelkan kapas atau kain kasa.

  • Bagian bekas suntikan juga akan diberikan sedikit tekanan dan dipasangkan perban.

Setelah menjalani tes kariotipe, perban atau kapas yang berada di bekas suntikan sudah bisa Anda lepas setelah 20 sampai 30 menit. Ketika proses tes kariotipe dijalankan, Anda tidak akan merasakan apa-apa, mungkin hanya perasaan seperti dicubit atau disengat, tepatnya ketika Anda disuntik. Setelah itu, Anda akan diberitahu mengenai waktu pemberian hasil tes dari dokter.

Cara membaca hasil tes

Pada umumnya, hasil dari tes kariotipe akan tersedia dalam kurun waktu satu sampai dua minggu. Berkaitan dengan penjelasan dari hasil tes, Anda sebenarnya akan mendapatkan penjelasan dari dokter yang bersangkutan. 

Hasil tes kariotipe dapat tampil dalam dua hal yang berbeda, yakni normal ataupun abnormal. Pada kondisi normal, terdapat 46 kromosom yang dapat dikelompokkan menjadi 22 pasangan yang cocok, serta satu pasang kromosom seks, di mana kromosom XX untuk perempuan, sedangkan kromosom XY untuk laki-laki.

Adapun untuk kondisi abnormal, pada dasarnya ditunjukkan dengan jumlah kromosom yang lebih atau kurang dari 46 kromosom. Selain itu, ukuran atau bentuk dari salah satu ataupun lebih kromosom adalah abnormal. Mungkin saja, sepasang kromosom rusak, ataupun terpisah dengan cara yang tidak benar. 

Nah, itulah dia penjelasan singkat mengenai tes kariotipe yang perlu Anda ketahui. Perlu diingat bahwa tes ini merupakan salah satu pemeriksaan prenatal yang pada umumnya akan disarankan oleh dokter untuk dilakukan, demi mencari adanya kelainan genetik atau kromosom tertentu. Biasanya, prosedur ini akan dilakukan pada saat kehamilan memasuki masa trimester pertama dan kemudian dilanjutkan pada trimester kedua jika diperlukan. 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Spesialis Saraf

Mulai dari IDR 150.000

Pesan Sekarang
Referensi

Cleveland Clinic. Karyotype Test. https://my.clevelandclinic.org/health/diagnostics/21556-karyotype-test#:~:text=A%20karyotype%20test%20examines%20blood,still%20developing%20in%20the%20womb.

MedlinePlus. Karyotype Genetic Test. https://medlineplus.gov/lab-tests/karyotype-genetic-test/

WebMD. Karyotype Tests. https://www.webmd.com/baby/what-is-a-karyotype-test#1

Bagikan artikel ini    

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Spesialis Saraf

Mulai dari IDR 150.000

Pesan Sekarang