Apakah Anda pernah mendengar istilah blue light? Tanpa kita sadari, setiap harinya mata kita melihat blue light hingga waktu yang cukup lama. Mulai dari saat bangun tidur, makan, bekerja, istirahat, bahkan saat Anda sedang membaca penjelasan tentang blue light ini pun, Anda sedang melihatnya. 

Tidak dapat dipungkiri, cahaya ini telah menjadi bagian dalam hidup manusia sehingga ada baiknya untuk kita lebih mengenalnya lebih baik agar bisa mendapatkan manfaatnya dan mengurangi risiko bahaya yang diakibatkannya juga. Mari simak terus penjelasan manfaat serta bahaya blue light berikut ini.

Apa Itu Blue Light?

Blue light adalah bagian dari spektrum cahaya yang dapat dilihat oleh manusia. Semakin panjang suatu gelombang, semakin sedikit pula energi yang ditransmisikan. Blue light memiliki energi tertinggi dan gelombang terpendek dengan getaran dalam kisaran 380 sampai 500 nanometer. Faktanya, gelombang ultraviolet (UV) yang terlalu pendek untuk dilihat dengan mata telanjang hanya sedikit kurang kuat dan lebih pendek dibandingkan dengan blue light. Efek berbahaya sinar UV yang dapat merusak mata dan kulit telah diperingatkan oleh pakar kesehatan sehingga gelombang blue light berenergi tinggi pun hampir sama kuatnya.

Sumber Blue Light

Saat sedang membahas suatu objek, tidak afdal jika tidak membahas mengenai sumber dari objek tersebut. Sinar matahari adalah sumber dari cahaya biru yang paling signifikan dibandingkan cahaya lainnya. Adapula sumber cahaya biru buatan, seperti, LED, televisi LED, smartphone, layar tablet, lampu fluorescent, sistem permainan genggam, layar komputer, dan laptop. Sekitar sepertiga dari semua cahaya tampak telah dianggap sebagai cahaya “biru” atau cahaya berenergi tinggi.

Manfaat Blue light

Jika ditangani dan dilakukan dengan benar, paparan cahaya biru. Seorang penasihat medis harus memutuskan jumlah paparan dan seberapa panjang cahayanya. Berikut ini manfaat dari terapi blue light  jika dilakukan:

• Sebagai alat bantu diagnosis kondisi kulit dan noda kecil;

• Panjang gelombang dari blue light dapat membantu untuk menyesuaikan siklus tidur atau emngatur ulang siklus tidur dan bangun alami tubuh atau yang biasa disebut ritme sirkadian;

• Blue light  untuk sementara dapat meningkatkan refleks, memori, penglihatan, dan pengambilan keputusan dengan memicu mode bangun alami tubuh;

• Jika lingkungan atau jadwal membuat Anda tidak dapat menerima cahaya alami, paparan cahaya biru dapat membantu mengatur sikap dan suasana hati Anda.

Bahaya Blue Light

Segala sesuatu memiliki manfaat dan bahayanya atau plus dan minusnya, begitu pula dengan blue light. Berikut beberapa bahaya yang dapat ditimbulkan jika paparan blue light terlalu berlebihan dan tidak ditangani dengan baik:

• Meningkatkan risiko kelelahan mata yang disertai dengan gejala mata sensitif, sakit kepala, nyeri otot, penglihatan buruk, dan gejala lainnya;

• Dapat mengurangi kualitas dan lamanya tidur nyenyak dikarenakan paparan dari blue light  saat sebelum tidur dapat menyebabkan tubuh menunda proses istirahatnya;

• Blue light dapat memperburuk dan mempercepat degenerasi makula terkait usia yang pada akhirnya dapat menyebabkan kehilangan penglihatan jika terpapar secara berlebihan;

• Dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, kanker tertentu, risiko diabetes, depresi, dan obesitas. Hal ini telah dikuatkan dengan beberapa penelitian yang sudah dilakukan jika seseorang terpapar blue light secara berlebihan.

Cara Menjaga Kesehatan Mata Dari Blue Light

Ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk menjaga kesehatan mata dari blue light. Mari terapkan cara ini untuk kesehatan Anda dan keluarga di rumah. Pasalnya, mencegah lebih baik daripada mengobati, bukan? Berikut langkah-langkah yang dapat Anda gunakan:

• Menyesuaikan blue light di layar Anda, dapat dilakukan dengan cara menyetel layar ke fitur night shift agar tampilan perangkat lebih hangat atau menggunakan layar penyaring blue light jika Anda sering menggunakan perangkat pada malam hari;

• Menerapkan strategi 20/20/20 di mana ketika Anda sedang menggunakan perangkat yang memancarkan blue light, berhentilah 20 menit, fokus pada suatu objek yang berjarak sekitar 20 feet, dan pelajari objek itu selama 20 detik sebelum Anda melihat perangkat tersebut;

• Menggunakan kacamata yang tepat agar penglihatan Anda jelas dan Anda pun tidak perlu menyipitkan mata di depan layar dalam kurun waktu yang lama;

Itulah penjelasan singkat mengenai blue light yang dapat dan perlu Anda ketahui. Semoga dengan mengetahui ini, kita bisa lebih bijak dalam menggunakan perangkat-perangkat yang dapat memancarkan blue light sehingga akan mendapatkan manfaatnya dan terhindar dari risiko bahaya yang diakibatkan dari terpapar blue light dalam waktu yang lama.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Sumber:

The Vision Gallery. 2021. BLUE LIGHT 101: Benefits & Dangers. 

Stanborough, R., J. 2021. What’s Blue light, and How Does It Affect Our Eyes?.