Disabilitas adalah keterbatasan seseorang untuk berinteraksi secara penuh dalam kehidupan sehari-hari. Aktivitas sehari-hari yang biasanya bisa dilakukan secara normal, berbeda halnya dengan penyandang disabilitas. Sebagian besar penyandang disabilitas membutuhkan alat bantu khusus untuk memudahkan aktivitasnya. Maka dengan begitu dibalik kekurangan yang dimiliki, penyandang disabilitas bisa melakukan aktivitas mereka dengan semangat yang lebih besar.

Apa itu Disabilitas?

Disabilitas adalah suatu kondisi tubuh atau pikiran pada seseorang dengan keterbatasan untuk melakukan aktivitas tertentu dan berinteraksi dengan lingkungan di sekitarnya. Keterbatasan tersebut disebabkan oleh berbagai faktor, baik secara internal maupun eksternal. Namun tidak menutup kemungkinan bagi penyandang disabilitas untuk memiliki kesempatan yang sama seperti orang normal. Melihat kondisi saat ini penyandang disabilitas telah difasilitasi dan diberikan hak-hak tertentu dalam kehidupan bermasyarakat. 

Ragam Disabilitas

Terdapat berbagai macam jenis disablitas yang bisa Anda Anda temui di lingkungan sekitar Anda. Berikut beberapa contoh jenis disabilitas: 

1. Disabilitas Fisik

Jenis disabilitas ini memiliki ciri umum meliputi beberapa aspek fungsi fisik seseorang, seperti mobilitas, ketangkasan, atau staminanya terpengaruh. Penyandang disabilitas fisik biasanya tetap memiliki kelebihan sendiri yang tidak dimiliki oleh orang normal. Ada berbagai macam kecacatan fisik, cacat tersebut bisa bersifat permanen atau sementara. Ada yang dialami sejak lahir ada juga yang diakibatkan karena terjadinya kecelakaan. 

2. Disabilitas Mental

Jenis disabilitas mental adalah istilah umum untuk sekelompok penyakit yang mempengaruhi pikiran atau otak, serta sulit untuk berkonsentrasi. Penyakit ini biasanya disebabkan karena gangguan bipolar, depresi, skizofrenia, kecemasan dan gangguan kepribadian sehingga berdampak buruk pada cara berpikir, cara bertindak, dan cara merasakan sesuatu.

3. Disabilitas Sensorik 

Jenis disabilitas ini dialami oleh orang yang memiliki kesulitan dalam melihat (tunanetra), kesulitan dalam mendengar (tunarunggu), dan kesulitan dalam berbicara (tunawicara). Gangguan tersebut bisa berkisar ringan hingga berat. Biasanya penyandang disabilitas tunanetra memiliki insting yang kuat. Walaupun mereka tidak bisa melihat dengan normal, tetapi mereka bisa merasakan sesuatu secara sensitif seperti melalui sentuhan atau indera peraba. 

4. Disabilitas Intelektual

Penyandang disabilitas intelektual memiliki keterbatasan yang signifikan dalam keterampilan yang dibutuhkan untuk hidup dan bekerja di masyarakat. Hal ini ditandai dengan tingkat kecerdasan intelektual yang dibawah rata-rata sehingga mengakibatkan penyandang disabilitas intelektual kesulitan berkomunikasi dengan baik, kesulitan dalam perawatan diri, kesulitan dalam keterampilan sosial, serta kesulitan dalam keselamatan ataupun pengarahan pribadi.

Cara Penanganan Disabilitas

Cara penanganan disabilitas adalah hal-hal yang harus Anda perhatikan dan Anda pahami tentang disabilitas, seperti cara penanganannya. Berikut beberapa cara penanganan bagi penyandang disabilitas yang perlu Anda ketahui:

1. Selalu bertanya terlebih dahulu sebelum memberikan bantuan

Hanya karena seseorang menyandang disabilitas, belum tentu mereka membutuhkan atau menginginkan bantuan Anda. Karena hal itu bisa saja menyinggung perasaan mereka, maka usahakan bertanya terlebih dahulu dengan tutur kata yang baik. Namun jika mereka membutuhkan bantuan Anda segeralah membantu mereka sesuai dengan kebutuhan mareka.

2. Lebih memahami metode berinteraksi 

Ketika Anda berinteraksi dengan penyandang disabilitas, pikirkan dahulu ketika berbicara. Lalu pahami bagaimana mereka ingin berkomunikasi, seperti bagi tunawicara dan tunarunggu, Anda bisa menggunakan bahasa isyarat ataupun metode lain yang bisa dimengerti oleh mereka. 

3. Tidak bersikap diskriminasi 

Dalam kehidupan sosial bermasyarakat setiap orang memiliki hak yang sama. Begitu pun dengan peyandang disabilitas, tanpa ada terkecuali. Anda jangan membeda-bedakan perlakuan Anda kepada penyandang disabilitas, seperti meragukan kemampuannya. Cukup hargai dan pahami keberadaannya di sekitar Anda.  

Saat Anda berinteraksi dengan penyandang disabilitas, fokuslah pada kemampuan mereka, bukan pada disabilitas mereka. Penyandang disabilitas adalah individu unik yang memiliki kekayaan pengetahuan, keterampilan, bakat, minat, dan pengalaman yang luar biasa. Ingat, penyandang disabilitas bisa melakukan berbagai hal dengan cara yang berbeda dari orang tanpa disabilitas, tetapi mereka bisa mencapai hasil yang sama.
Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca juga: Hati-Hati Cacat Seumur Hidup! Pelajari Penyakit Meningitis dan Cara Mencegahnya