Pada sistem reproduksi pria, salah satu unsur dalam kesehatan dan kuailtas sperma adalah motilitas sperma. Bagi pria yang telah menikah dan ingin memiliki keturunan tentunya perlu mengetahui tingkat motilitas sperma yang dimiliki. Di mana motilitas sperma memiliki pengaruh yang besar dalam proses reproduksi. Jika Anda telah menikah dan ingin cepat-cepat dikaruniai keturunan, maka tidak ada salahnya untuk lebih tahu mengenai motilitas sperma dan memahaminya lebih jauh.

Apa Itu Motilitas?

Motilitas merupakan pergerakan sperma secara efisien. Motilitas sangat berperan penting bagi kesuburan pria. Kecepatan motilitas mempengaruhi sperma bergerak menuju sel telur. Rendahnya motilitas sperma pada pria berpengaruh terhadap proses kehamilan seorang wanita. Oleh karena itu penting bagi Anda yang sedang menjalani program hamil untuk mengetahui beberapa penyebab mortilitas rendah dan beberapa cara meningkatkanya melalui pembahasan di bawah ini.

Penyebab Motilitas Rendah

Proses produksi sperma merupakan proses yang kompleks dan membutuhkan fungsi dari beberapa organ secara normal. Jika salah satu organ tidak berfungsi dengan baik maka bisa menyebabkan motilitas sperma Anda rendah, misalnya adanya gangguan fungsi testis, hipotalamus, dan kelenjar pada otak yang bisa mempengaruhi hormon dalam memproduksi sperma. Berikut beberapa penyebab rendahnya motilitas yang perlu Anda ketahui:

1. Infeksi

Salah satu penyebab motilitas rendah yang paling sering ditemui adalah adanya infeksi. Infeksi testis dan penyakit seksual seperti HIV bisa mengganggu produksi sperma rendah dan menimbulkan suatu jaringan menghalangi pergerakan sprema. Bagi Anda yang mengalami kondisi ini sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter agar program kehamilan yang Anda rencanakan berjalan dengan baik.

2. Masalah ejakulasi

Masalah ejakulasi juga bisa menjadi penyebab motilitas sperma rendah, yaitu terjadi ketika air mani tidak keluar melalui penis tetapi memasuki kandung kemih selama orgasme. Selain itu beberapa penyakit dan cedera juga bisa menyebabkan seseorang mengalami masalah ejakulasi misalnya penyakit diabetes, cedera tulang dan operasi kandung kemih.

3. Penyumbatan saluran yang mengangkut sperma

Terdapat beberapa saluran yang berbeda untuk pergerakan sperma. Saluran tersebut bisa tersumbat karena berbagai penyebab, termasuk cedera yang tidak disengaja dari operasi, trauma atau perkembangan abnormal, misalnya cystic fibrosis atau kondisi bawaan serupa. Penyumbatan bisat terjadi pada tingkat manapun, termasuk di dalam testis, di saluran yang mengalirkan testis, di epididimis, di vas deferens, di dekat saluran ejakulasi atau di uretra, yang berdampak pada motilitas sperma rendah.

4. Konsumsi obat-obatan tertentu 

Penyebab motilitas sperma rendah juga bisa dipicu oleh obat-obatan yang Anda konsumsi dalam jangka panjang. Beberapa terapi testosteron, penggunaan obat antibiotik, dan obat kanker bisa mengganggu produksi sperma serta menurunkan kesuburan pria.

Cara Meningkatkan Motilitas 

Kecepatan motilitas sangat berpengaruh terhadap terjadinya kehamilan sehingga bagi Anda yang sedang menjalani program hamil, penting sekali untuk mengetahui cara meningkatkan motilitas. Berikut beberapa cara meningkatkan motilitas yang perlu Anda ketahui:

1. Giat berolahraga

Olahraga secara rutin dan teratur bisa membantu Anda meningkatkan motilitas sperma dan mengurangi resiko penyakit atau gangguan lain yang bisa menyebabkan motilitas rendah. Olahraga bisa membantu tubuh Anda terefleksi dengan baik.

2. Memperbaiki pola tidur

Menurut beberapa penelitian memperbaiki kualitas tidur bisa menjadi salah satu cara meningkatkan motilitas pada pria. Kondisi ini terjadi karena produksi sperma akan semakin optimal ketika Anda memiliki kualitas tidur yang cukup. Anda bisa mencoba salah satu cara ini dengan menghindari kebiasaan tidur larut malam yang bisa berdampak buruk pada motilitas sperma Anda.

3. Berhenti merokok

Kebiasaan merokok yang buruk merupakan salah satu penyebab motilitas sperma rendah. Tembakau pada rokok memiliki efek buruk terhadap kualitas dan produksi sperma. Selain itu, rokok juga bisa mempengaruhi bentuk sperma untuk bergerak lebih cepat menuju sel telur. Dalam jangka panjang, merokok bisa mempengaruhi konstitusi DNA sperma dan berakhir dengan malformasi janin atau kelainan pada bentuk tengkorak yang terjadi pada saat perkembangan janin.

Rendahnya motilitas bisa disebabkan karena beberapa kondisi di atas sehingga bagi Anda yang sedang menjalankan program kehamilan sebaiknya biasakan pola hidup sehat, sering berolahraga, dan memiliki waktu tidur yang cukup.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca juga: Ciri Sperma yang Sehat dan Cara Untuk Mendapatkannya