4 Bahan Alami untuk Membakar Lemak Perut

Ditinjau oleh dr. Nanda L Prasetya, MMSc • 23 Apr 2021

Bagikan

Hati-hati mengosumsi suplemen diet


Suplemen diet merupakan hal yang populer di kalangan orang yang sedang ingin menurunkan berat badan. Berbagai jenis suplemen diet beredar di pasaran. Suplemen-suplemen diet ini hadir dengan berbagai macam khasiat, ada yang untuk menahan rasa lapar, merasa cepat kenyang, mengurangi penyerapan lemak ke tubuh, dan mempercepat pembakaran lemak. 


Suplemen pembakar lemak merupakan salah satu jenis yang cukup kontroversial di pasaran Suplemen ini biasanya dideskripsikan dapat meningkatkan metabolisme, mengurangi penyerapan lemak, dan membantu tubuh membakar lemak lebih cepat untuk dijadikan sumber energi.


Walaupun memiliki khasiat yang menggiurkan, kamu harus berhati-hati dalam memilih suplemen diet yang akan kamu konsumsi, karena suplemen tersebut biasanya memiliki efek samping akibat mekanisme kerja utamanya.


Untuk menurunkan berat badan, diperlukan komitmen untuk menjalankan diet gizi seimbang disertai aktivitas fisik rutin. Suplemen merupakan bahan pendukung yang dapat membantu mempercepat proses penurunan berat badan. Namun, karena efek sampingnya yang belum pasti, seringkali orang ragu untuk mulai mengkonsumsi suplemen diet. Suplemen diet dapat digantikan dengan bahan-bahan alami yang terdapat disekitar kita.


Bahan alami yang memiliki khasiat pembakaran lemak


  1. Kafein

Kafein adalah substansi yang dapat kamu temui di dalam kopi, teh, green tea, dan coklat. Kafein dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu tubuh membakar lemak. Penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat meningkatkan metabolisme hingga 16% dalam satu sampai 2 jam. Namun, terlalu sering mengkonsumsi kafein dapat menyebabkan tubuh mu kebal akan efek peningkatan metabolisme dan pembakaran lemak tersebut. Untuk mendapatkan manfaat kafein, kamu tidak perlu meminumnya sebagai suplemen harian, cukup mengonsumsi kopi di waktu-waktu tertentu dan tidak terlalu banyak dalam seminggu, dapat berdampak baik untuk kesehatanmu.


  1. Ekstrak Teh Hijau

Teh hijau sangat terkenal akan banyak manfaatnya, terutama untuk melangsingkan tubuh. Teh hijau mengandung kafein dan polifenol epigalokatekin (EGCG), yang keduanya dapat membantu tubuhmu melakukan pembakaran lemak. Kedua kandungan ini akan membakar lemak tubuh melalui proses termogenesis, yaitu memicu tubuh menghasilkan panas. 


  1. Bubuk Protein

Konsumsi nutrisi tinggi protein dapat membantu tubuh membakar lemak, dengan cara meningkatkan metabolisme dan mengurangi nafsu makan. Protein dapat menekan rasa lapar dengan cara menginduksi produksi hormon kenyang seperti GLP-1, CCK, dan PYY dan menekan produksi hormon lapar seperti ghrelin. Kamu dapat mengkonsumsi bubuk protein yang murni mengandung protein saja, untuk memaksimalkan manfaatnya. Namun, perlu diingatkan bahwa kalori dari bahan lain, seperti karbohidrat dan lemak juga harus selalu ada untuk dikonsumsi harian. Diet tinggi protein berarti makanan mengandung protein yang cukup banyak


  1. Serat

Serat dapat membantu membakar lengan dengan cara membuat perasaan kenyang. Serat membantu meningkatkan produksi hormon PYY dan GLP-1 yang berperan dalam proses kenyang. Serat juga menghambat hormon lapar, yaitu hormon ghrelin. Ketika kamu merasa cepat kenyang, maka tubuh akan membakar cadangan energi yang ada, yaitu lemak sehingga lemak tubuh dapat berkurang.


Pada akhirnya, tidak ada satu suplemen atau satu bahan pun yang dapat secara ajaib menyelesaikan permasalahan berat badanmu. Jangan mudah percaya terhadap iklan suplemen diet yang mengklaim dirinya sebagai “pil ajaib” penurun berat badan.


Sebagai alternatif agar merasa aman selama proses menurunkan berat badan, kamu bisa mengonsumsi bahan-bahan alami yang telah disebutkan diatas. Banyak bahan alami yang dapat kamu konsumsi untuk memperoleh rasa kenyang, mengurangi rasa lapar, dan membantu proses pembakaran lemak tubuh. Namun konsumsi bahan tersebut harus diimbangi dengan olahraga teratur, menerapkan pola hidup sehat, dan diet gizi seimbang.

Cukup sekian informasi dari tim Aido, semoga bermanfaat. Simak juga artikel kesehatan lainnya hanya di Aido.

Referensi:

  1. Jeukendrup AE, Randell R. Fat burners: nutrition supplements that increase fat metabolism. Obes Rev. 2011 Oct;12(10):841-51. doi: 10.1111/j.1467-789X.2011.00908.x. PMID: 21951331.

  2. Yellapu RK, Mittal V, Grewal P, Fiel M, Schiano T. Acute liver failure caused by 'fat burners' and dietary supplements: a case report and literature review. Can J Gastroenterol. 2011;25(3):157-160. doi:10.1155/2011/174978

  3. Acheson KJ, Zahorska-Markiewicz B, Pittet P, Anantharaman K, Jéquier E. Caffeine and coffee: their influence on metabolic rate and substrate utilization in normal weight and obese individuals. Am J Clin Nutr. 1980 May;33(5):989-97. doi: 10.1093/ajcn/33.5.989. PMID: 7369170.

  4. Costill DL, Dalsky GP, Fink WJ. Effects of caffeine ingestion on metabolism and exercise performance. Med Sci Sports. 1978 Fall;10(3):155-8. PMID: 723503.

  5. Leidy HJ, Clifton PM, Astrup A, Wycherley TP, Westerterp-Plantenga MS, Luscombe-Marsh ND, Woods SC, Mattes RD. The role of protein in weight loss and maintenance. Am J Clin Nutr. 2015 Jun;101(6):1320S-1329S. doi: 10.3945/ajcn.114.084038. Epub 2015 Apr 29. PMID: 25926512.

  6. Slavin J. Fiber and prebiotics: mechanisms and health benefits. Nutrients. 2013 Apr 22;5(4):1417-35. doi: 10.3390/nu5041417. PMID: 23609775; PMCID: PMC3705355.

Bagikan artikel ini