Nutrisi
Mengandung antioksidan, apa saja manfaat temulawak untuk kesehatan tubuh? Temulawak merupakan tanaman berbatang semu dengan bunga cantik berwarna putih kemerahan. Tanaman ini memiliki nama latin Curcuma xanthorrhiza roxb. Dengan rimpang yang relatif besar dengan warna irisan kuning cerah. Tahukah Anda bahwa temulawak berasal dari Indonesia yang mana juga dikenal sebagai javanese turmeric. Temulawak telah tersebar di beberapa negara seperti Filipina, Thailand, dan Malaysia.
Manfaat temulawak sudah banyak digunakan sejak dulu, dimana temulawak dijadikan sebagai obat tradisional. Temulawak biasanya memiliki bentuk silinder rimpang yang terdiri dari rimpang induk dan rimpang anakan yang bentuknya lebih kecil. Bila dibelah, maka akan terlihat daging berwarna kuning tua dan bagian dalamnya berwarna jingga kecoklatan. Tanaman temulawak dapat tumbuh secara liar, budidayanya pun tak memerlukan penanganan khusus. Dikatakan bahwa rimpang temulawak menunjukkan aktivitas antioksidan yang tergolong aktif. Maka dari itu, dianggap sebagai antioksidan alami yang baik.
Temulawak mengandung beberapa senyawa kimia yang terdapat pada rimpangnya yaitu seperti, minyak menguap atau fellandrean dan turmerol, minyak atsiri yang membantu meningkatkan produksi getah empedu dan menekan pembengkakan jaringan, kamfer, dan glukosida. Kandungan kurkominoid dalam temulawak terdiri dari kurkumin dan desmetoksikurkumin, yang mana berfungsi untuk menetralkan racun, meningkatkan sekresi sendi, menghilangkan nyeri sendi, menurunkan kadar kolesterol. Tak sampai disitu, juga bermanfaat untuk mencegah pelemakan pada sel hati, anti bakteri, dan trigliserida darah. Berikut ini beberapa manfaat temulawak untuk kesehatan tubuh Anda :
Anti radang, manfaat temulawak pertama adalah sebagai obat anti peradangan, dimana tanpa peradangan, bakteri dapat mudah masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan penyakit. Para peneliti menyebutkan bahwa peradangan dalam tubuh menjadi salah satu penyebab beberapa penyakit kronis seperti kanker, jantung, dan alzheimer.
Antioksidan, dalam temulawak terkandung senyawa yang disebut sebagai kurkuminoid, yang biasa juga ditemukan dalam kunyit. Senyawa ini memiliki manfaat untuk obat antioksidan, yang menangkal berbagai penyakit. Antioksidan penting untuk menangkal radikal bebas yaitu senyawa yang menjadi penyebab kanker. Sehingga manfaat temulawak yang akan Anda dapatkan adalah membantu tubuh melawan penyakit yang disebabkan oleh radikal bebas.
Meningkatkan fungsi otak, senyawa kurkumin juga akan memberikan manfaat temulawak yang dapat memicu peningkatan kadar hormon yang membantu memperbaiki dan memperbanyak neuron dalam otak manusia, atau disebut BDNF. Neuron dapat membentuk koneksi baru pada area tertentu. Sehingga dikatakan bahwa manfaat temulawak yaitu membantu mencegah penyakit alzheimer.
Atasi stres, pada sebuah studi dikatakan bahwa orang yang mengonsumsi temulawak ternyata efektif terhindar dari depresi. Maka dari itu, manfaat temulawak atau kurkumin sama efektifnya dengan antidepresan. Depresi sering kali dikaitkan dengan penurunan tingkat faktor neurotropik yang diturunkan dari otak, serta penyusutan hipokampus. Hipokampus merupakan area otak yang berperan untuk pembelajaran dan memori. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa temulawak dapat meningkatkan dopamin dan neurotransmiter otak serotonin.
Cegah kanker, temulawak dapat menekan pertumbuhan sel jahat kanker. Secara klinis, senyawa kurkumin yang terkandung dalam temulawak dapat mengurangi angiogenesis, yang merupakan gejala pertumbuhan pembuluh darah baru pada tumor dan metastasis atau penyebab kanker.
Atasi gangguan pencernaan, beragam gangguan kesehatan pada saluran pencernaan dapat diatasi dengan temulawak. Misalnya seperti dispepsia, perut kembung, dan masalah pencernaan lainnya. Pasien dengan gangguan kesehatan pada pencernaan, akan semakin membaik jika mengonsumsi suplemen temulawak secara rutin.
Mengatasi radang sendi, arthritis menjadi masalah kesehatan yang sering terjadi. Pada sebuah penelitian, bahwa dikatakan bahwa kandungan kurkumin pada temulawak lebih efektif daripada obat anti inflamasi. Penelitian ini dilakukan ke pasien yang mengalami rheumatoid artritis.
Mengurangi kelelahan otot, dimana temulawak efektif membantu atasi kelelahan otot. Terutama untuk Anda yang melakukan latihan serius seperti fitness.
Selain manfaat diatas, jamu dengan bahan temulawak juga dipercaya dapat mengatasi gangguan pencernaan, anti mikroba, dan keluhan lambung lainnya. Temulawak juga merupakan bahan alami yang sangat mudah untuk ditemukan, sehingga Anda tidak perlu repot mencarinya. Temulawak dapat Anda jumpai di pasar tradisional, pasar modern, atau juga toko daring.
Referensi :
https://www.healthline.com/nutrition/top-10-evidence-based-health-benefits-of-turmeric#TOC_TITLE_HDR_11
Anda mungkin juga tertarik