Parenting
Tengah alami masalah anak rewel setelah imunisasi, namun tidak tahu apa penyebab dan cara mengatasinya? Anak rewel setelah imunisasi sebenarnya dapat disebabkan oleh banyak hal. Namun, bunda tidak perlu khawatir mengenai hal ini, karena ternyata ada cara-cara yang dapat dilakukan untuk mengatasinya.
Sebelum membahas mengenai penyebab dan cara mengatasi anak rewel setelah imunisasi, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pentingnya dilakukan imunisasi bagi anak. Secara umum, alasan mengapa anak perlu diberi vaksin melalui imunisasi adalah agar ia terlindungi dari berbagai ancaman penyakit berbahaya, seperti rubella, campak, polio, dan masih banyak lagi. Sebagai orang tua sebaiknya kita mengerti ilmu parenting agar lebih mudah mendidik anak.
Terkait hal ini, Kementerian Kesehatan bahkan telah mengeluarkan pendapat yang mewajibkan setiap anak untuk mendapatkan vaksin. Pemberian vaksin dalam hal ini diberikan sejak anak berusia kurang dari 1 hari, hingga ketika anak mencapai usia belasan tahun.
Pada pembahasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa untuk menghindarkan si kecil dari bahaya penyakit yang mungkin menyerang, perlu dilakukan imunisasi. Imunisasi ini diberikan dalam bentuk suntikan. Tak jarang, metode pemberian imunisasi inipun membuat sang bayi terus rewel. Nah, selain hal ini, ternyata ada beberapa penyebab lainnya yang membuat anak rewel setelah imunisasi, yakni sebagai berikut.
Anak rewel setelah imunisasi biasanya disebabkan oleh demam. Demam ini merupakan hal yang wajar karena adanya zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Pada saat demam, anak akan merasa tidak nyaman dengan suhu tubuhnya sehingga menyebabkan sang anak rewel. Jadi, Anda tidak perlu terlalu panik apabila anak demam setelah imunisasi. Sebisa mungkin berikan pakaian yang longgar agar anak merasa nyaman.
Imunisasi diberikan dalam bentuk suntikan, terkadang bekas suntikan ini akan terasa sakit. Oleh karena itu, anak akan menjadi rewel karena rasa sakit pada bagian yang disuntik. Terkadang juga sang anak akan merasa trauma, sehingga berpikir bekas suntikan masih terasa sakit. Rasa sakit atau trauma ini biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari.
Penyebab anak rewel setelah imunisasi yang terakhir yaitu panik. Umumnya panik ini ditimbulkan oleh kepanikan sang ibu. Ibu memiliki ikatan batin yang kuat dengan sang anak, sehingga paniknya ibu bisa dirasakan oleh anak. Jadi, sebisa mungkin pada saat ingin mengimunisasi anak, ibu tetap tenang agar anak merasa tenang dan tidak rewel.
Baca Juga: Yuk, Lengkapi Imunisasi Wajib pada Anak
Sebagai orang tua, Anda tidak perlu cemas atau bingung ketika menghadapi anak rewel setelah imunisasi. Dalam hal ini, sebaiknya Anda melakukan beberapa cara di bawah ini, untuk menenangkan si kecil.
Cara mengatasi anak rewel setelah imunisasi yang pertama yaitu menciptakan suasana yang nyaman. Anda bisa mengatur suhu ruangan hingga terasa sejuk dan berikan pakaian yang longgar pada anak, dengan begitu anak akan merasa lebih nyaman.
Agar anak Anda tidak rewel ketika proses imunisasi, cobalah untuk mengalihkan perhatiannya dengan cara mengajaknya untuk membicarakan hal di sekitar, menyanyikan lagu, ataupun hal lainnya. Dengan cara ini, anak Anda akan lebih fokus pada hal menyenangkan serta terhindar dari rasa takut dan cemas menghadapi jarum suntik.
Segera setelah si kecil menerima suntikan vaksin, cobalah untuk segera menggendongnya, dengan cara melilitkan kain gendongan. Setelah itu, cobalah timang-timang si kecil dengan mengayun-ayunkan untuk menenangkannya.
Rasa sakit pada bekas suntikan menjadi penyebab anak rewel. Jadi untuk meringankan rasa sakit tersebut, Anda bisa mengompres bekas suntikan dengan air dingin. Caranya yaitu dengan merendam kain atau kasa pada air dingin, lalu letakkan pada bekas suntikan.
Cara mengatasi anak rewel yang terakhir yaitu memijat anak dengan lembut. Anda bisa memijat bagian punggung, kaki atau tangan. Pijatan lembut ini akan membuat anak menjadi nyaman dan rileks sehingga tidak rewel lagi.
Itulah dia penjelasan mengenai penyebab anak rewel setelah imunisasi dan beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasinya. Bagaimana, mudah bukan?
Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.
Untuk mengetahui lebih lanjut seputar informasi kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.
Baca Juga: Kapan Imunisasi dan Pergi ke Dokter Anak di Kala Pandemi?
Sumber:
Shroff, Amita. 2021. What to Expect After Your Child Gets Vaccines.
Karp, Harvey. The 5 S’s for Soothing Babies.
Metcalf, Eric. 2018. 10 Ways to Ease Your Baby’s Vaccination Pain.
Anda mungkin juga tertarik