Penyebab Benjolan di Ketiak dan Sakit Bila Ditekan dan Bagaimana Mengatasinya

Ditinjau oleh dr. Alvin Saputra • 30 May 2022

Bagikan

Adakah Bahaya dari Benjolan di Ketiak Sakit Bila Ditekan

Apakah Anda pernah mengalami benjolan di ketiak, lalu sakit bila ditekan? Berbahayakah kondisi ini? Lalu bagaimana mengatasinya, simak selengkapnya pada artikel berikut ini.

Benjolan yang timbul di ketiak sering kali membuat cemas penderitanya. Ukuran benjolan di ketiak juga beragam, mulai dari yang kecil, teraba, tidak teraba, dan besar. Bahkan, ada juga benjolan yang akan sakit jika ditekan. Benjolan ini mungkin saja menjadi pertanda adanya pembengkakan kelenjar getah bening di bawah ketiak, iritasi, kista, infeksi, atau sampai kanker. Dari kasus seperti ini, dimana penderitanya merasakan benjolan di ketiak sebenarnya tidak berbahaya. Namun, meskipun begitu Anda tetap harus berhati-hati. Apalagi, jika benjolan tersebut membesar, tidak kunjung hilang, dan terasa sakit. 

Ketiak menjadi salah satu area pada tubuh Anda yang jarang diperhatikan. Namun, walaupun begitu ketiak juga mempunyai banyak masalah kesehatan. Salah satu masalah kesehatan tersebut adalah benjolan di ketiak sakit bila ditekan.

 

Faktor penyebab benjolan di ketiak

Lalu apakah yang menjadi penyebab munculnya benjolan di ketiak sakit bila ditekan? Disebutkan bahwa faktor yang menjadi penyebabnya adalah karena pertumbuhan jaringan yang tidak normal. Perlu Anda ketahui bahwa penyebab ini hanya sebagian besar saja. Ada faktor lainnya yang dapat menjadi penyebabnya, diantaranya adalah sebagai berikut:

  1. Adanya infeksi virus atau bakteri.

  2. Pertumbuhan jaringan lemak atau bisa disebut lipoma.

  3. Pertumbuhan jaringan fibrosa tak ganas, biasa disebut fibroadenoma.

  4. Infeksi jamur.

  5. Alergi dari penggunaan produk antiperspirant, dan lainnya.

  6. Kanker payudara.

  7. Kanker limfatik atau limfoma.

  8. Kanker darah atau leukemia.

  9. Penyakit autoimun.

Selain beberapa poin penyebab yang telah disebutkan di atas, ada penyebab lainnya, yakni masalah hormon. Masalah hormon bisa menjadi salah satu penyebab munculnya benjolan di ketiak sakit bila ditekan. Untuk sebagian orang, pembengkakan ini bisa dipicu karena produksi hormon tiroid yang berlebih. 

Agar dapat menentukan penyebab yang pasti benjolan di ketiak sakit bila ditekan maka dokter umumnya akan merekomendasikan untuk penderitanya melakukan pemeriksaan fisik. Jika dari pemeriksaan fisik ini menunjukkan bahwa benjolan tidak berbahaya, biasanya dokter tidak menyarankan perawatan. Misalkan benjolan terjadi karena lipoma atau fibroadenoma, yang mana keduanya adalah pertumbuhan jaringan yang tidak ganas. Namun, jika dari hasil pemeriksaan fisik terarah pada alergi, kanker, atau infeksi maka, dokter akan mengarahkan penderitanya untuk melakukan tes yang lain. Tes lain ini seperti tes darah, pencitraan MRI atau CT scan, biopsi, rontgen payudara, dan tes alergi. Setelah melakukan pemeriksaan dan hasil pemeriksaan diketahui, dokter akan menentukan perawatan selanjutnya.

 

Cara menghilangkan benjolan di ketiak sakit bila ditekan

Perawatan medis untuk menghilangkan benjolan di ketiak, tentu saja harus disesuaikan dengan penyebab pasti dari munculnya benjolan itu sendiri. Di mana ini bisa diketahui dari pemeriksaan yang dokter sebelumnya sarankan. Dokter akan meresepkan obat antibiotik, apabila benjolan tersebut muncul karena infeksi bakteri. Benjolan pada umumnya akan berkurang atau mengecil. Namun, jika benjolan disebabkan karena alergi, biasanya dokter akan menyarankan untuk penderitanya menghindari pemicu alergi tersebut. Akan berbeda lagi, jika penyebab benjolan di ketiak adalah kanker maka, dokter merekomendasikan untuk penderitanya melakukan perawatan seperti kemoterapi, operasi, kemoterapi, atau terapi radiasi. Pada umumnya jika infeksi virus yang menjadi penyebab benjolan maka, bisa sembuh dengan sendirinya. Beberapa tanda yang perlu diwaspadai adalah jika benjolan yang terus membesar, terasa sakit atau nyeri, dan benjolan yang tidak kunjung menghilang. 

Apabila benjolan yang muncul tidak memerlukan pemeriksaan khusus oleh dokter maka, biasanya kondisi penderitanya akan dipantau dan diminta untuk selalu melaporkan perubahan yang terjadi pada benjolan tersebut. Dokter juga akan memberi rekomendasi perawatan rumahan, yakni seperti kompres air hangat dengan rutin. Tak hanya itu, Anda juga bisa menggunakan krim khusus serta mengonsumsi obat untuk meredakan nyeri, yakni seperti ibuprofen. 

Meski pada umumnya benjolan adalah kondisi biasa, yang mana tidak memerlukan pemeriksaan dokter. Namun, jika anda merasa benjolan tersebut tidak biasa maka segera periksakan diri Anda ke dokter ahli supaya dapat segera mendapatkan penanganan atau perawatan.

 

Punya pertanyaan lebih lanjut? Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Playstore.

 

 

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Umum

Mulai dari IDR 150.000

Pesan Sekarang
Tag :
Referensi

Healthline

 

Medical news today

Bagikan artikel ini    

Ingin penjelasan lebih detail oleh dokter? Pesan konsultasi sekarang!

Doctor

Umum

Mulai dari IDR 150.000

Pesan Sekarang