Nama Dagang: Priligy
Dapoxetine adalah obat yang digunakan untuk menangani ejakulasi dini, yaitu kondisi saat seorang laki-laki mengeluarkan sperma beserta air mani yang lebih cepat dari waktu yang seharusnya atau dari waktu yang diinginkannya pada saat menerima rangsangan seksual, utamanya saat melakukan hubungan seksual. Selain digunakan untuk menangani ejakulasi dini, dapoxetine juga merupakan obat antidepresan, yang artinya berfungsi untuk mengurangi depresi pada seseorang.
Golongan : Selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI)
Kategori : Obat resep
Manfaat : Menangani ejakulasi dini
Bentuk : Tablet
Dikonsumsi oleh : Dewasa
Dapoxetine digunakan untuk menangani ejakulasi dini. Pada beberapa orang, ejakulasi dini dapat bersifat sementara dan dapat membaik dengan sendirinya. Akan tetapi, pada sebagian orang lainnya, ejakulasi dini berlangsung cukup lama dan dapat mengganggu seseorang, sehingga pengobatan dengan dapoxetine dapat sangat membantunya. Dapoxetine dapat membantu memperlama waktu yang dibutuhkan untuk ejakulasi dini dan membuat seorang laki-laki memiliki kendali atas ejakulasinya.
Serotonin merupakan suatu zat kimia dalam tubuh yang berfungsi mengirimkan pesan pada saraf-saraf tertentu untuk memberi perintah pada bagian tubuh tertentu, contohnya untuk menimbulkan ejakulasi. Dapoxetine termasuk obat golongan selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI). Artinya, dapoxetine bekerja dengan mencegah serotonin agar tidak diserap kembali oleh sel-sel saraf. Obat ini memperlama durasi proses “daur ulang” serotonin oleh sel-sel saraf, yang akan menyebabkan ereksi yang lebih lama dan memperpanjang waktu hingga ejakulasi terjadi.
Dilarang meminum alkohol apabila sedang menjalankan pengobatan dapoxetine karena dapat meningkatkan efek sedatif (efek menenangkan dan mengantukkan) dari alkohol dan dapat meningkatkan risiko pingsan.
Dapoxetine tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi orang berusia di bawah 18 tahun.
Beritahu dokter Anda apabila sebelumnya pernah merasa pusing akibat tekanan darah rendah atau sering pingsan sebelumnya
Beritahu dokter Anda apabila memiliki atau pernah memiliki:
Glaukoma, yaitu kondisi gangguan penglihatan akibat peningkatan tekanan dalam bola mata
Kecenderungan mengalami perdarahan parah
Epilepsi (penyakit ayan, kondisi yang menyebabkan seseorang mengalami kejang berulang kali)
Penggunaan dapoxetine harus sangat berhati-hati pada orang yang memiliki gangguan fungsi ginjal derajat ringan hingga sedang. Dapoxetine dilarang untuk digunakan pada seseorang yang memiliki gangguan fungsi ginjal yang berat. Konsultasikan dengan dokter apabila Anda memiliki kondisi tersebut.
Obat ini bekerja dengan sangat cepat. Oleh karena itu, obat ini lebih baik dikonsumsi hanya apabila berencana akan melakukan hubungan seksual. Dapoxetine perlu dikonsumsi 1—3 jam sebelum melakukan hubungan seksual.
Dosis yang diperlukan saat awal mulai mengonsumsi dapoxetine yang direkomendasikan yaitu sejumlah 30 mg tablet. Untuk dosis-dosis selanjutnya, dokter mungkin akan meningkatkan dosis menjadi 60 mg tablet. Pemberian dosis pertama kali langsung dengan dosis 60 mg sangat tidak disarankan. Dokter hanya akan meresepkan dosis yang lebih tinggi tersebut apabila dosis 30 mg dianggap kurang cukup, dan hanya diberikan apabila pasien tidak mengalami efek samping seperti rasa hendak pingsan.
Sebelum menjalankan pengobatan, baca informasi yang tercantum pada kemasan obat. Biasanya, terdapat informasi mengenai dapoxetine beserta daftar lengkap efek samping yang dapat muncul saat mengonsumsi dapoxetine.
Konsumsi dapoxetine dengan dosis sesuai dengan yang diinstruksikan oleh dokter. Obat ini berbentuk tablet dan perlu dikonsumsi bersama dengan segelas air. Obat ini tidak boleh dikonsumsi lebih dari satu kali dalam satu hari. Tablet dapoxetine memiliki rasa yang pahit, sehingga akan lebih baik apabila langsung ditelan tanpa dikunyah. Obat ini dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.
Obat ini sebaiknya disimpan dalam suhu ruangan (20-25oC) dan jauhkan dari sinar matahari langsung maupun panas yang berlebih. Jangan menyimpan obat di tempat yang lembap. Letakkan obat di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak. Pastikan kemasan obat tetap rapat saat penyimpanan. Buang obat yang telah kedaluwarsa atau tidak dibutuhkan lagi.
Kontraindikasi (kondisi-kondisi pasien yang membuat obat ini dilarang dikonsumsi karena dapat berbahaya) dapoxetine antara lain:
Penyakit gagal jantung
Gangguan bipolar, yaitu suatu jenis gangguan kejiwaan yang membuat seseorang mengalami perubahan suasana hati (mood) yang drastis
Gangguan fungsi liver/hati
Gangguan fungsi ginjal yang berat
Hipersensitivitas (alergi) terhadap dapoxetine
Depresi berat
Pusing kepala (sensasi seperti mabuk). Apabila Anda mengalami hal ini, atasi dengan duduk dengan posisi kepala berada di antara kedua lutut, atau berbaring hingga rasa pusing menghilang
Mual, berkeringat, atau kebingungan. Tiga hal ini merupakan tanda bahwa Anda mungkin akan segera pingsan. Segera duduk hingga kondisi pulih supaya Anda tidak pingsan.
Sakit kepala. Minum banyak air dan konsultasikan dengan dokter supaya diberikan pereda nyeri yang sesuai. Apabila sakit kepala terus berlanjut atau semakin parah, konsultasikan segera kepada dokter.
Tagging (Gejala Umum)
Ejakulasi dini
Cukup sekian informasi mengenai obat yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.
Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.
Referensi:
DrugBank. Dapoxetine [Internet]. Alberta: DrugBank; date unknown [cited 2021 Jun 23].
Mayo Clinic Staff. Selective serotonin reuptake inhibitors (SSRIs) [Internet]. Rochester: Mayo Clinic; 2019 Sep 17 [cited 2021 Jun 23].
McMahon CG. Efficacy of dapoxetine in the treatment of premature ejaculation. Clin. Med. Insights Reprod. Health. 2011; 5:25-39.
Stewart M. Dapoxetine tablets [Internet]. Leeds: Egton Medical Information Systems Limited; 2019 May 10.
Anda mungkin juga tertarik