Nama Dagang: Natacyn
Natamisin merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi beberapa penyakit mata yang diakibatkan oleh jamur. Beberapa penyakit yang diatasi dengan natamisin, antara lain peradangan di area sudut mata, bagian dalam kelopak mata serta kornea. Obat ini tersedia dalam bentuk suspensi dan digunakan dengan cara diteteskan ke mata.
Golongan : Antiseptik mata, antijamur
Kategori : Obat keras
Manfaat : Mengatasi peradangan di mata akibat infeksi jamur
Bentuk : Suspensi
Dikonsumsi oleh : Dewasa
Suspensi natamisin hanya boleh digunakan untuk bagian luar tubuh di area mata.
Natamisin harus digunakan dengan hati-hati pada mata yang mengalami ulserasi/terluka. Informasikan kepada dokter jika Anda sedang mengalami ulserasi di mata.
Belum terdapat data yang cukup mengenai keamanan penggunaan natamisin pada wanita hamil. Oleh karena itu, wanita hamil hanya boleh menggunakan natamycin jika manfaat yang didapatkan memang lebih besar dibanding risiko yang mungkin muncul. Sementara itu, obat ini tidak direkomendasikan untuk diberikan kepada wanita yang menyusui. Wanita hamil dan menyusui harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
Belum terdapat data mengenai keamanan dan efektivitas penggunaan natamisin pada anak. Jangan memberikan natamisin pada anak tanpa arahan dari dokter.
Untuk mengobati keratitis (peradangan kornea mata): 1 tetes suspensi natamisin 5%, tiap 1-2 jam. Dosis diturunkan menjadi 1 tetes 6-8 kali sehari setelah 3-4 hari pemakaian natamisin. Penggunaan natamisin umumnya diteruskan hingga 14-21 hari.
Untuk mengobati blefaritis (peradangan di daerah sudut mata) dan konjungtivitis (peradangan di bagian dalam kelopak mata): 1 tetes suspensi natamisin 5%, 4-6 kali sehari.
Cucilah tangan dengan sabun dan air lalu lepaskan lensa kontak dari mata sebelum menggunakan tetes mata natamisin. Kocok botol obat terlebih dahulu sebelum mengambil obat dengan pipet.
Jangan sentuhkan ujung pipet tetes dengan mata maupun permukaan lainnya. Hal ini untuk mencegah terjadinya kontaminasi.
Dongakkan kepala, kemudian arahkan penglihatan ke atas. Tarik kelopak mata bawah ke arah bawah. Teteskan obat ke arah dalam kelopak mata bawah. Setelah meneteskan obat, arahkan penglihatan ke bawah dan tutup mata secara perlahan selama 1 hingga 2 menit. Usahakan untuk tidak berkedip selama beberapa detik setelah meneteskan obat. Anda baru boleh menggunakan obat-obatan lainnya di daerah mata paling cepat 5 menit setelah menggunakan tetes mata nafazolin.
Selama masa terapi dengan natamisin, hindari penggunaan lensa kontak sebisa mungkin, terutama jika Anda masih merasakan gejala-gejala infeksi mata.
Gunakan obat ini secara tuntas dan teratur pada kisaran waktu yang sama tiap harinya, sesuai dengan dosis yang telah diberikan oleh dokter. Jika Anda melewatkan satu dosis, segera gunakan obat saat Anda teringat bahwa belum menggunakan obat ini. Apabila saat tersebut sudah mendekati waktu untuk dosis selanjutnya, gunakan obat di waktu pemakaian dosis selanjutnya. Gunakan sesuai dosis biasanya, jangan gandakan dosis untuk mengompensasi dosis yang terlewat
Letakkan obat di tempat yang kering pada suhu ruangan maksimal 25oC. Jangan letakkan obat di tempat yang lembap. Lindungi obat dari paparan cahaya langsung dan panas yang berlebihan. Jangan menyimpan obat ini di dalam kulkas atau membekukannya. Simpan obat di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak. Pastikan kemasan obat tetap rapat saat penyimpanan. Buang obat yang telah kedaluwarsa atau tidak dibutuhkan lagi.
Obat natamisin tidak boleh diberikan pada orang yang memiliki reaksi alergi terhadap natamisin atau komponen-komponen lainnya yang menyusun suspensi natamisin.
Efek samping yang dapat timbul setelah penggunaan natamisin, yaitu:
Perubahan penglihatan
Pembengkakan mata
Iritasi
Rasa nyeri dan tidak nyaman di mata
Nyeri dada
Untuk mencegah terjadinya efek samping yang tidak diinginkan, gunakanlah obat sesuai dengan dosis dan petunjuk dari dokter. Segera komunikasikan dengan dokter jika Anda mengalami efek samping yang berat atau mengganggu aktivitas setelah menggunakan obat ini.
Segera hentikan penggunaan natamisin dan sampaikan ke dokter jika Anda mengalami tanda-tanda alergi setelah menggunakan obat ini. Tanda-tanda alergi yang mungkin terjadi yaitu:
ruam kemerahan di kulit
pembengkakan di area mata atau mulut
sesak napas
Tagging (Gejala Umum)
Mata merah
Mata gatal
Mata berair
Mata bengkak
Iritasi mata
Mata berjamur
Mata perih
Cukup sekian informasi mengenai obat yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.
Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.
Natamycin opthalmic. MIMS. Available from: https://www.mims.com/indonesia/drug/info/natamycin/patientmedicine/natamycin%2B-%2Bophthalmic
Natacyn-natamycin suspension. Dailymed. Available from: https://dailymed.nlm.nih.gov/dailymed/drugInfo.cfm?setid=d262661c-860d-482e-aa8d-3cf1f252b32a
Natacyn (natamycin ophthalmic suspension). FDA. Available from: https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2008/050514s009lbl.pdf