Sudahkah Anda tahu apa ciri-ciri mata katarak? Jika Anda belum tahu, sebaiknya cari tahu dalam artikel ini. Pasalnya, mata katarak yang tidak segera ditangani dapat menyebabkan kebutaan, bahkan 81% kebutaan disebabkan oleh katarak. Oleh karena itu, penting bagi Anda mengetahui ciri-ciri mata katarak yang mungkin saja Anda alami. 

Ciri-Ciri Katarak

Lalu apa saja ciri-ciri mata katarak tersebut? Simak terus penjelasan di bawah ini untuk mengetahui jawabannya. 

1. Penglihatan Menjadi Buram Karena Berkabut

Ciri-ciri mata katarak yang wajib Anda ketahui pertama yaitu penglihatan menjadi buram karena berkabut. Kondisi ini terjadi karena adanya gumpalan protein di lensa mata yang terlihat seperti awan atau kabut. Kondisi inilah yang membuat terganggunya penglihatan Anda. Apabila kondisi ini dibiarkan dalam jangka waktu yang lama, maka dapat membuat gejalanya semakin parah sehingga Anda akan kesulitan melihat di malam hari. 

2. Lebih Sensitif Terhadap Cahaya

Ciri-ciri mata katarak yang mungkin Anda tidak sadari yang selanjutnya yaitu mata menjadi lebih sensitif terhadap cahaya. Kondisi ini dapat diketahui ketika Anda melihat sumber cahaya sehingga mata menjadi silau bahkan terkadang akan disertai oleh rasa sakit. Oleh karena itu, jika Anda mengendarai motor dan merasa silau ketika melihat lampu dari kendaran yang berlawanan, sebaiknya berhati-hatilah. 

3. Penglihatan Menjadi Ganda atau Double

Penglihatan menjadi ganda atau double merupakan ciri-ciri mata katarak yang wajib Anda ketahui selanjutnya. Kondisi ini terjadi karena gumpalan protein yang membuat lensa menjadi berawan akan menyebabkan cahaya yang masuk ke mata menjadi tersebar ke segala arah. Pada akhirnya kondisi ini membuat Anda seolah-olah melihat lebih dari satu objek yang sama. 

4. Melihat Lingkaran Cahaya

Ternyata tersebarnya cahaya ke segala arah tidak hanya menyebabkan Anda melihat objek yang sama lebih dari satu. Kondisi ini juga dapat menyebabkan  Anda melihat lingkaran cahaya dari sumber cahaya. Anda akan melihat sebuah cincin cahaya dengan berbagai warna yang dapat membuat Anda kesulitan dalam beraktivitas. 

5. Pandangan Menjadi Kuning

Pada tingkatan yang lebih parah, mata katarak akan menyebabkan pandangan menjadi kuning. Kondisi ini terjadi karena gumpalan protein yang berada di lensa mata akan berubah warna menjadi kuning atau kecoklatan. Oleh karena itu, penderita katarak yang telah memasuki tahap ini akan sulit membedakan warna. Contohnya yaitu melihat warna biru menjadi warna hijau.

Baca Juga: Penyebab Katarak Yang Penting Untuk Anda Ketahui

Mendiagnosis Mata Katarak

Selain melihat dari ciri-ciri yang telah disebutkan sebelumnya, mata katarak dapat didiagnosis melalui beberapa tes. Berikut ini beberapa tes yang biasanya dilakukan oleh dokter mata untuk memastikan diagnosis. 

1. Tes Ketajaman Visual

Tes yang pertama dalam mendiagnosis mata katarak yaitu tes ketajaman visual. Tes ini akan dilakukan menggunakan grafik yang akan mengukur seberapa baik kondisi mata Anda dalam membaca rangkaian huruf. Nantinya mata akan di uji satu persatu dengan mata lainnya di tutup. Anda akan disuruh untuk melihat huruf yang semakin  kecil ataupun sebuah alat tertentu untuk mengetahui apakah Anda mengalami kondisi mata tertentu. 

2. Tes Retina

Tes dalam mendiagnosis mata katarak yang selanjutnya yaitu dengan tes retina. Pada tes ini, dokter akan memberikan Anda sebuah obat tetes yang bertujuan untuk membuka lebar pupil. Hal ini dilakukan agar dokter menjadi lebih mudah memeriksa bagian belakang mata atau retina. 

3. Tes Pemeriksaan Lampu Celah

Tes terakhir yang dilakukan untuk mendiagnosis mata katarak yaitu tes pemeriksaan lampu celah. Pada pemeriksaan ini, dokter akan melihat struktur bagian depan mata menggunakan kaca pembesar. Kaca pembesar yang digunakan menggunakan garis cahaya yang intens menerangi lensa, iris dan kornea sehingga dokter dapat mendeteksi kelainan yang terjadi. 

Demikianlah beberapa informasi mengenai ciri-ciri mata katarak yang penting untuk Anda ketahui. Jika Anda mengalami beberapa ciri-ciri yang telah disebutkan di atas, maka segeralah untuk memeriksakan diri ke dokter sebelum terjadi kondisi yang lebih parah. Selain itu, Anda juga perlu melakukan langkah pencegahan dengan menghindari kebiasan merokok, mengonsumsi makan sehat, serta rajin berolahraga. 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Operasi Katarak Menjadi Salah Satu Solusi Untuk Pengobatan

Sumber:

1. Rokom. 2020. Katarak Penyebab Terbanyak Kebutaan.

2. Mayo Clinic. 2021. Cataracts.

3. Barden, Anna. 2021. When to have a cataracts test and what to expect during the exam.