Tips menjaga kesehatan pasti banyak ditanyakan setiap orang. Anda tidak perlu resolusi baru untuk menjaga kesehatan di 2023, cukup lakukan 3 tips berikut. Menjelang penghujung tahun, biasanya sebagian orang membuat resolusi untuk tahun mendatang. Resolusi tahun baru, istilah populernya. Resolusi merupakan janji, harapan, kebulatan tekad terhadap diri sendiri memulai suatu hal baik atau positif yang baru. Salah satu resolusi tahun baru yang banyak dibuat adalah terkait kesehatan. Misalnya ; memperhatikan kesehatan mental dan fisik, melakukan olahraga secara rutin setiap pekan, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, berhenti merokok dan minum minuman beralkohol, menyediakan waktu tidur yang cukup, dan banyak lagi.

Banyak orang yang begitu bersemangat membuat resolusi untuk kesehatan dirinya, namun tidak sedikit yang kemudian gagal menjalankannya dengan konsisten dan disiplin. Mungkin hanya bertahan 1 bulan, 1 minggu atau bahkan hitungan hari dalam mengerjakannya. Anda tidak perlu membuat resolusi baru setiap tahun. Resolusi yang gagal Anda jalankan di tahun sebelumnya tetap bisa diulang namun dengan cara atau pendekatan yang berbeda.

Ada beberapa tips sederhana agar resolusi tahun baru Anda terkait menjaga kesehatan dapat diwujudkan!

1. Tuliskan resolusi dalam bentuk kalimat “Kini”,”Saat Ini”, bukan kalimat “Aksi”, “Tindakan”

99% orang gagal mewujudkan resolusinya karena tidak menuliskannya, hanya memikirkan saja. Dan jika ditulis pun, yang digunakan adalah kalimat “aksi” atau “Tindakan”.  Misalnya ; Menurunkan berat badan sebanyak 10 kg dalam waktu 3 bulan, Mengonsumsi makanan tinggi serat setiap hari, Minum lebih banyak air putih alih-alih minuman manis atau soda setiap hari. Kalimat seperti itu akan diterjemahkan oleh otak sebagai “saya harus melakukan lebih banyak pekerjaan untuk mencapai hal tersebut”. Dan otak tidak menyukai hal tersebut! Alih-alih dalam kalimat “tindakan” ubahlah resolusi anda dalam bentuk kalimat “kini” tanpa mengandung aksi. Misalnya ; Berat badan saya 70 kg dalam waktu 3 bulan, Minuman saya lebih banyak air putih daripada minuman manis atau soda setiap hari, Makanan saya mengandung serat tinggi setiap hari.  

2. Cantumkan target yang dapat diukur atau dievaluasi

Anda tidak dapat mengatur atau mengelola apa yang Anda tidak dapat ukur. Kalimat-kalimat resolusi pada contoh di atas sudah mengandung target. Target setidaknya memiliki 2 ukuran, besaran dan jangka waktu. Dengan mencantumkan target, Anda dapat melakukan evaluasi dan mengetahui progress yang telah dicapai. Tanpa ukuran maka resolusi yang Anda buat tidak dapat dikelola dengan baik dan optimal. 

3. Buat rencana aksi dan kerjakan secara bertahap

Susunlah rencana aksi atau tindakan untuk menjalankan resolusi. Anda harus membuat rencana aksi atau tindakan agar resolusi dapat dicapai. Rencana aksi tersebut akan menjadi pedoman Anda untuk mencapai target yang telah ditentukan. Misalnya, resolusi “Berat badan saya 70 kg dalam waktu 3 bulan”. Anda dapat membuat rencana aksi ; berolahraga 30 menit setiap hari, diet karbohidrat, tidak minum minuman bersoda dan lain-lain. Jalankan rencana aksi secara bertahap, catat progress-nya dan jangan lupa berikan reward-reward kecil untuk setiap hasil positif yang anda capai.

Cukup jalankan 3 hal di atas, maka anda tidak perlu membuat resolusi baru. Menjaga kesehatan adalah hal penting namun jika terpaksa anda harus menjalani perawatan medis, pastikan, Fasilitas Layanan Kesehatan (Fasyankes) yang anda kunjungi sudah memiliki Sistem Manajemen Informasi Rumah Sakit atau Klinik (SIMRS/SIM KLINIK), sehingga rekam medis anda dapat dicatat secara elektronik, atau disebut Rekam Medis Elektronik (RME). RME akan mengoptimalkan pelayanan kesehatan yang Anda dapatkan dikemudian hari.

Baca juga:Citizen Health App Pengembangan Aplikasi Peduli Lindungi oleh KEMENKES