Nama Dagang: Elocon, Elomox, Mefurosan, Mesone, Metagra

Mometason adalah salah satu golongan kortikosteroid topikal (antiradang kulit). Obat ini digunakan untuk mengobati peradangan pada kulit. Contoh kondisi yang bisa diobati dengan mometason adalah eksim dan psoriasis.

Golongan : Kortikosteroid topikal

Kategori : Obat keras

Manfaat : Mengobati radang kulit yang berat seperti eksim, mengobati psoriasis

Bentuk : Krim

Dikonsumsi oleh : Dewasa dan anak berusia 2 tahun atau lebih

Peringatan

• Terdapat kemungkinan terjadinya iritasi pada beberapa orang akibat penggunaan krim mometason. Jika terjadi iritasi, pemakaian krim ini harus dihentikan. 

• Jika pada kulit yang akan diberikan mometason terdapat infeksi, infeksi juga harus ditangani dengan pemberian obat antijamur atau antibakteri yang tepat. Apabila infeksi tidak dapat terkontrol, pemberian krim mometason harus dihentikan sampai infeksi dapat dikendalikan.

• Informasikan kepada dokter jika Anda sedang atau pernah mengidap diabetes atau sindrom Cushing (kondisi abnormal akibat kadar hormon kortikosteroid yang berlebihan di dalam tubuh).

• Belum terdapat data yang cukup mengenai keamanan penggunaan krim mometason pada wanita hamil. Pemakaian krim ini pada wanita hamil harus dikonsultasikan dengan dokter dan berdasarkan pertimbangan manfaat dan potensi risiko yang bisa dialami.

• Pemberian pada wanita menyusui juga harus dilakukan dengan hati-hati.

• Keamanan penggunaan krim mometason pada anak usia di bawah 2 tahun belum diketahui. Oleh karena itu, penggunaannya pada anak <2 tahun tidak direkomendasikan.

Dosis dan Aturan Pakai

Krim mometason yang beredar di pasaran umumnya mengandung 1 mg mometason furoat per gramnya (0,1%). Krim mometason cukup digunakan satu kali per hari di area kulit yang mengalami peradangan. Hindari aplikasi krim ini pada daerah wajah, kemaluan, dan ketiak, kecuali atas perintah dokter. Krim mometason tidak boleh ditelan.

Kondisi kulit seharusnya membaik setelah 2 minggu pemakain krim mometason. Pemeriksaan ulang perlu dilakukan jika kondisi kulit belum membaik setelah 2 minggu pemakaian

Pada pasien anak, obat ini sebaiknya tidak digunakan lebih dari 3 minggu karena belum ada data yang menjelaskan keamanan serta efikasinya. Krim mometason tidak boleh boleh digunakan dengan pelapis yang bersifat menutup (oklusif). Jika anak masih menggunakan popok, jangan aplikasikan krim mometason pada daerah kulit yang tertutupi oleh popok.

Jika Anda terlewat menggunakan obat ini, segera gunakan obat saat Anda teringat. Namun, jika waktu Anda teringat sudah cukup dekat dengan waktu pemakaian selanjutnya, cukup gunakan kembali krim mometason di waktu pemakaian selanjutnya tersebut.

Cara Menggunakan Obat

Sebelum menggunakan krim mometason, cuci kedua tangan. Bersihkan dan keringkan area kulit yang akan dioleskan krim mometason. Oleskan krim secara tipis di area kulit yang mengalami peradangan. Setelah menggunakan obat, tutup kembali kemasan krim hingga rapat kemudian cuci tangan.

Krim ini hanya digunakan dengan dioles secara topikal di kulit. Krim mometason tidak digunakan melalui mulut, mata, atau intravagina. Jika krim ini masuk ke area mulut atau mata secara tidak sengaja, segera bilas dengan air. Gunakan krim secukupnya, jangan aplikasikan krim ke daerah kulit lainnya yang tidak mengalami peradangan.

Cara Penyimpanan

Letakkan obat di tempat yang kering pada suhu ruangan maksimal 25oC, jangan letakkan obat di tempat yang lembap. Lindungi obat dari paparan cahaya langsung dan panas yang berlebihan. Jangan menyimpan obat ini di dalam kulkas atau membekukannya. Simpan obat di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak. Pastikan kemasan obat tetap rapat saat penyimpanan. Buang obat yang telah kedaluwarsa atau tidak dibutuhkan lagi.

Kontraindikasi

Seperti obat-obatan kortikosteroid topikal lainnya, krim mometason tidak boleh diaplikasikan pada kulit dengan jerawat rosasea. Kulit yang mengalami lesi akibat bakteri, jamur, atau virus yang tidak diobati juga tidak boleh diberikan krim mometason.

Efek Samping

Efek samping yang dapat ditimbulkan oleh krim mometason. antara lain:

• Rasa terbakar di kulit

• Gatal-gatal

• Iritasi

• Ruam kemerahan di kulit

• Kulit kering

• Perubahan warna kulit

Untuk mencegah terjadinya efek samping yang tidak diinginkan, gunakanlah obat sesuai dengan dosis dan petunjuk dari dokter. Segera komunikasikan dengan dokter jika Anda mengalami efek samping yang berat setelah menggunakan obat ini.

Penggunaan mometason pada anak dapat meningkatkan risiko terjadinya perlambatan pertumbuhan dan laju kenaikan berat badan. Pemberian mometason pada anak harus dilakukan dengan hati-hati dan mempertimbangkan manfaat serta segala risikonya.

Cukup sekian informasi mengenai obat yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.