Sudahkah Anda mengetahui perbedaan jenis telur ayam? Mungkin banyak dari Anda berpikir bahwa telur ayam hanya terdiri dari telur ayam kampung dan telur ayam negeri. Akan tetapi, masih banyak lagi jenis telur ayam yang beredar di pasaran.

Pada saat Anda memasuki supermarket dan hendak membeli telur, tentunya Anda akan melihat beberapa jenis telur. Setiap telur tersebut memiliki perbedaan masing-masing. Lalu apa saja perbedaan jenis telur ayam tersebut? Untuk mengetahui, simak terus penjelasan di bawah ini.

Ragam jenis telur ayam

Beberapa perbedaan jenis ayam telur ini umumnya terletak proses pemberian makan dan proses pemberian pemeliharaannya. Lalu apa saja ragam jenis ayam tersebut? Berikut ini akan dijelaskan berbagai ragam jenis telur ayam. 

1. Telur konvensional

Jenis telur ayam yang pertama, yaitu telur ayam konvensional atau dikenal juga dengan nama telur ayam negeri. Jenis telur ayam yang satu ini merupakan jenis yang paling banyak di jual di pasaran dengan harga yang relatif  murah. Jenis telur ayam konvensional dihasilkan dari ayam petelur di peternakan. Ayam-ayam ini akan ditempatkan pada kandang yang penuh dan terkadang tidak mendapatkan sinar matahari. 

2. Telur organik 

Telur ayam organik merupakan telur yang dihasilkan oleh ayam yang diberi makanan organik. Makanan yang diberikan pada ayam harus bebas dari tambahan bahan kimia. Pakan yang diberikan umumnya jagung dan harus benar-benar organik. Pada saat ditanam, jagung harus bebas pestisida dan pupuk yang digunakan harus pupuk kandang. Selain itu, ayam yang dipelihara akan dibiarkan hidup bebas tanpa kandung. 

3. Telur omega 3

Seperti namanya, telur omega 3 ini memiliki kandungan asam lemak omega 3 yang jauh lebih tinggi apabila dibandingkan dengan telur jenis lainnya. Kandungan omega 3 yang tinggi ini berasal dari pakan yang banyak mengandung asam lemak omega 3 seperti biji rami atau ikan. 

4. Cage free eggs

Jenis telur ayam yang selanjutnya, yaitu cage free eggs. Sesuai dengan namanya,  jenis telur yang satu ini dihasilkan dari ayam yang di dalam kandang namun tetap memiliki ruang untuk bisa berkeliaran. Umumnya, ayam petelur dipelihara di dalam kandang sempit dan sulit bergerak. 

5. Free range eggs

Berbeda dengan sebelumnya, jenis telur ayam free range eggs merupakan telur yang dihasilkan oleh ayam yang hidup secara bebas. Ayam-ayam tersebut tidak hidup di dalam kandang, melaikan berkeliaran bebas di alam. Kebebasan ini dipercaya dapat meningkatkan kualitas telur. 

6. Telur vegetarian

Jenis telur ayam yang selanjutnya, yaitu telur vegetarian. Telur ini dihasilkan dari ayam yang hanya diberi makanan vegetarian. Ayam-ayam tidak diberi makanan yang berasa dari produk hewani, bahkan ayam dilarang untuk mematuk cacing. 

7. Telur yang dipasteurisasi

Jenis telur ayam yang terakhir, yaitu telur yaitu telur yang dipasteurisasi. Telur ayam jenis ini telah melewati proses pemanasan dengan suhu 60 derajat celcius. Proses ini dapat membunuh bakteri yang ada pada telur sehingga lebih aman dikonsumsi dalam kondisi mentah atau setengah matang. 

Apakah jenis telur ayam selain telur konvensional lebih bermanfaat?

Setelah mengetahui berbagai perbedaan jenis telur ayam, mungkin beberapa dari Anda akan bertanya, apakah jenis telur ayam lainnya lebih bermanfaat dari telur ayam konvensional? Perbedaan pemberian makan dan cara memelihara, tentunya akan menghasilkan kandungan gizi yang berbeda-beda. Sebagai contoh,  telur ayam organik memiliki kandungan kalium,  protein, dan tembaga yang lebih tinggi. Sedangkan telur omega-3 memiliki kandungan kalsium dan mangan yang lebih tinggi. Dengan begitu, setiap jenis telur ayam ini memiliki kelebihan nutrisinya masing-masing dan sama-sama bermanfaat. 

Manakah jenis telur yang paling baik untuk kesehatan?

Lalu, jika disuruh memiliki jenis telur manakah yang paling baik untuk kesehatan, jawabannya, yaitu telur yang dihasilkan dari ayam yang dibiarkan hidup bebas dan menerima makanan yang alami. Apabila sulit ditemukan, Anda bisa memilih telur omega-3. Namun dengan harganya yang mungkin lebih mahal dari telur lainnya, Anda tetap bisa memilih telur konvensional karena tetap menjadi makanan yang bergizi. 

Demikianlah beberapa informasi mengenai berbagai jenis telur ayam. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan Anda mengenai berbagai jenis telur ayam dan perbedaannya. 
Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca juga: Manfaat Telur dan Resep Diet Telur Rebus agar Tidak Membosankan