Cara mengatasi sakit perut setelah buka puasa seringkali menjadi pertanyaan beberapa  orang. Hal ini karena, beberapa orang mungkin merasa sakit perut setelah buka puasa. Padahal mereka masih harus menjalankan ibadah sholat Terawih tidak lama lagi. 

Sebenarnya, sakit perut setelah buka puasa adalah ha yang umum terjadi. Hal ini karena, selama puasa sistem pencernaan akan beradaptasi dengan pola makan yang baru. Dalam beradaptasi, sistem pencernaan memerlukan beberapa waktu yang biasanya menimbulkan efek samping berupa naiknya asam lambung yang membuat perut terasa sakit.

Akan tetapi, rasa sakit ini membuat Anda merasa terganggu. Oleh karena itu perlu segera ditangani. Lantas bagaimana cara mengatasi sakit perut setelah buka puasa ini? Mari temukan jawabannya, pada penjelasan yang ada di bawah ini. 

Cara Mengatasi Sakit Perut Setelah Buka Puasa

Sakit perut setelah buka puasa, tentunya akan mengganggu jalannya ibadah dengan baik. Agar Anda terhindar dari masalah ini, coba lakukan beberapa cara mengatasi sakit perut setelah buka puasa berikut ini.

1. Makan secukupnya

Cara mengatasi sakit perut setelah buka puasa yang pertama yaitu dengan makan secukupnya saja. Hal ini karena, mungkin beberapa dari Anda akan melakukan balas dendam dengan makan dalam jumlah yang besar saat berbuka puasa. Padahal hal ini justru membuat Anda kekenyangan atau begah. Selain itu, terlalu banyak makan juga membuat makanan menjadi lebih lama untuk dipecah oleh organ lambung sehingga memicu sakit perut. 

2. Bergerak setelah makan

Setelah Anda makan, usahakan untuk bergerak seperti berjalan-jalan. Dengan Anda bergerak, maka akan membantu pencernaan dengan cara mendorong rangsangan pada usus sehingga makanan lebih cepat dicerna. Tidak hanya itu, bergerak setelah makan juga memberikan manfaat berupa perlindungan pada saluran pencernaan. Berjalan-jalan setelah makan juga membantu mencegah asam lambung naik, sehingga tidak memicu sakit perut. 

3. Hindari makan pedas dan berlemak

Saat berbuka puasa, sebaiknya hindari makanan pedas dan berlemak terlebih dahulu. Pasalnya, makanan pedas dan berlemak akan memberikan sensasi panas karena kandungan capsaicin. Kondisi ini akan membuat lambung mengalami iritasi sehingga muncul rasa sakit. Tidak hanya itu, makanan berlemak seperti gorengan juga dapat memicu sakit perut. Pasalnya, lemak akan membuat sistem pencernaan menjadi lambat dan meningkatkan asam lambung. 

4. Longgarkan pakaian

Melonggarkan pakaian merupakan salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi sakit perut setelah berbuka puasa. Hal ini karena, kemungkinan pakaian yang terlalu ketat memberikan tekanan pada perut sehingga asam lambung naik. Jadi, sebaiknya lepaskan pakaian yang sedang Anda gunakan dan ganti dengan yang longgar. Apabila  Anda sedang berbuka puasa di  luar, cukup longgarkan bagian celana yang dikenakan. 

5. Minum air hangat

Cara mengatasi sakit perut setelah buka puasa yang terakhir yaitu dengan minum air hangat. Walaupun terlihat sederhana, namun air hangat mampu membantu melancarkan kembali sistem pencernaan. Dengan begitu, makanan-makanan yang baru saja Anda santap bisa diproses sistem pencernaan lebih cepat. Perlu diperhatikan, saat minum air hangat, lakukanlah secara perlahan dan tidak terburu-buru.

Tips Sehat saat Puasa

Tentunya Anda ingin ibadah selama bulan Ramadan ini berjalan dengan baik, bukan. Oleh karena itu, Anda perlu menjaga kesehatan agar ibadah yang dijalankan tidak terganggu. Agar lebih sehat saat puasa, cobalah lakukan beberapa tips berikut ini. 

• Konsumsi air 6-8 gelas setiap harinya. Anda bisa membagi waktu minumnya dari buka puasa hingga imsak. 

• Perbanyak konsumsi buah yang mengandung air agar terhindar dari dehidrasi.

• Walaupun harus bangun dini hari untuk sahur, Anda tetap perlu mencukupi waktu tidur selama 8 jam.

• Lakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki ataupun yoga. 

Nah, itulah dia beberapa cara mengatasi sakit perut setelah buka puasa yang bisa Anda lakukan. Apabila sakit perut tetap terjadi setelah beberapa hari, maka sebaiknya untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan terhadap kondisi yang sedang Anda alami. 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca juga: Diare adalah Salah Satu Gangguan Pencernaan, Ketahui Gejala dan Penyebabnya Berikut Ini